Analisis Warna Sebagai Elemen Penyampaian Kepribadian Tokoh Utama Film Penyalin Cahaya

Main Article Content

Husna Zuldhika
Abdul Rahman
Vicia Dwi Prakarti DB

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Analisis Warna Sebagai Pendukung Tokoh Utama Dalam Film Penyalin Cahaya Karya Wregas Bhanuteja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi warna pada elemen visual seperti warna pada set, properti, kostum dan tata rias serta pencahayaan dalam film Penyalin Cahaya sebagai penunjang karakter tokoh utama. Penelitian ini menggunakan teori warna, teori psikologi warna Darmaprawira dan juga teori kepribadian B.F skinner. Penelitian ini berfokus pada unsur mise en scene kecuali pergerakan karakter. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan warna-warna dingin pada film œPenyalin Cahaya dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam membangun tampilan visual yang unik dan menarik yang berguna untuk menyampaikan mood pesan yang ingin disampaikan oleh pembuat film kepada penonton. Selain berfungsi untuk menarik penonton agar terus menonton, warna juga berfungsi membantu menggerakkan unsur narasi dalam film.

Article Details

How to Cite
Zuldhika, H., Rahman, A., & Prakarti DB, V. D. (2024). Analisis Warna Sebagai Elemen Penyampaian Kepribadian Tokoh Utama Film Penyalin Cahaya. In Laboratory Journal: Jurnal Seni Pertunjukan Dan Seni Rupa, 2(1), 1–13. https://doi.org/10.24114/ilj.v2i1.56405
Section
Articles

References

Alwislow. (2019). Psikologi Kepribadian Edisi Revisi. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.

Bandura, A. (1986). Social Foundation of Thought and action : A Social Cognitive Theory. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall.

Boggs, J. M. (1992). The Art of Watching Film. terjemahan. Asrul Sani. Jakarta: Yayasan citra.

Darmaprawira, Sulasmi. (2002). Warna Teori dan Kreativitas penggunanya. Bandung: ITB.

Gibbs, Jhon. (2002). Mise En Scene Flim Style snd Interpretation. London: Wallflower London and New York.

Hery, Harmen,dkk. (2009). Tata Artistik Televisi Set Desain. Yogyakarta: JICA-MMTC.

Manesah, Dani,dkk. (2020). Pengantar Teori Film. Yogyakarta: Deepublish.

Moleong. (1997). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nugroho,Eko. (2008). Pengenalan Teori Warna. Yogyakarta :Penerbit Andi.

Nugroho, Sarwo. (2015). Manajemen Warna dan Desain. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Noor, J. (2011). Metodologi penelitian. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Pratista, Himawan. (2008). Memahami Film. Sleman: Montase Press.

Semium, Yustinus. (2020). Teori-Teori Kepribadian Behavioristik. Sleman: PT. Kanisius.

Sudaryanto. (1993). Pemanfaatan Potensi Bahasa. Yogyakarta: Kanisius.

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Turner, G. (Ed.). (2002). The Film Cultures Reader. Routledge.

Wong, Wicius. (1986). Beberapa Asas Merancang Dwimatra. Bandung: Penerbit ITB.

Yusuf, Syamsu,dkk. (2013). Teori Kepribadian. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.