Analisis Semiotika Tari Indang Padusi di Nagari Jawi-Jawi Guguk Kabupaten Solok

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkategorikan serta menganalisis tanda-tanda dalam gerak tari Indang Padusi dengan menggunakan teori semiotika Roland Barthes. Tari Indang Padusi merupakan salah satu kesenian tradisional yang ada di Nagari Jawi Jawi Guguk Kabupaten Solok. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, data diperoleh melalui sistem observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Adapun pokok permasalahan yang dikaji dalam tari Indang Padusi ialah untuk mengetahui denotasi dan konotasi gerakan tari Indang Padusi menurut Perspektif Teori Semiotika Roland Barthes. Tari Indang Padusi, makna denotatif gerakan-gerakannya menggambarkan aktivitas sehari-hari masyarakat Nagari Jawi Jawi, seperti penghormatan (gerak Sambah), pekerjaan petani (gerak Oyak Niru), dan kasih sayang ibu kepada anak (gerak Tapuak Ambai-Ambai). Gerakan-gerakan tersebut secara langsung menggambarkan situasi atau aktivitas yang bisa diamati dalam kehidupan nyata. Sementara itu, makna konotatif dari gerakan-gerakan tersebut mencerminkan nilai-nilai budaya seperti etika sopan santun, kebijaksanaan, serta kasih sayang dalam kehidupan sosial dan keluarga, yang mencerminkan identitas dan norma-norma yang dihargai dalam masyarakat setempat.