ANALISIS MALONDIALDEHYDE (MDA) DAN SERUM GLUTAMIC PYRUVIC TRANSMINASE (SGPT) SETELAH BERSEPEDA 30 KM

Asih Luklu Susiati, Ilhamjaya Patellongi, Mushawwir Taiyeb

Abstract


Bersepeda membuat radikal bebas meningkat sehingga kadar antioksidan berubah menyebabkan kadar Malondialdehid (MDA) dan Serum Glutamic Pyruvic Transminase (SGPT) meningkat sehingga berimplikasi pada kondisi patologi kerusakan sel. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh umur dan kecepatan rata-rata terhadap perubahan MDA dan SGPT pada pesepeda. Penelitian ini pra-eksperimental, desain penelitian one group pretest-posttest design. Jumlah sampel dibagi menjadi 15 orang umur 30-45 dan 15 orang umur 46-60 yang memenuhi kriteria inklusi. Rerata kadar MDA kelompok umur 30-45 pretest 448,72, pada posttest 571,69 sedangkan rerata kadar SGPT pretest 20,13 posttest 25,60. Rerata kadar MDA kelompok umur 46-60 pretest 369,07, pada posttest 590,33 sedangkan rerata kadar SGPT pretest 18,80 sedangkan posttest 25,53. Hasil penelitian ada perbedaan kadar MDA dan SGPT antara sesudah bersepeda 30 km lebih tinggi secara signifikan dibanding sebelum bersepeda. Kadar MDA dan SGPT secara signifikan lebh tinggi sebelum bersepeda 30 km dibandingkan setelah bersepeda 30 km dengan kecepatan rata-rata pesepeda >20 km/jam.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24114/jik.v22i1.45213

Article Metrics

Abstract view : 129 times
PDF - 116 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JURNAL ILMU KEOLAHRAGAAN

Flag Counter