ANALISIS KEMAMPUAN VO2MAX PADA MAHASISWA BARU ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS PGRI MADIUN 2024

Penulis

  • Saddan Pramana Putra Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu dan Kesehatan, Universitas PGRI Madiun, Indonesia
  • Saipul Ambri Damanik Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Selvi Atesya Kesumawati Magister Pendidikan Jasmani, Pascasarjana, Universitas Bina Darma, Palembang, Indonesia

Abstrak

Tingkat kebugaran fisik, khususnya tingkat VO2max, memiliki peran inti bagi mahasiswa olahraga dalam meningkatkan performa atletik, kesehatan, serta mencegah cedera. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengevaluasi tingkat kemampuan VO2Max pada mahasiswa baru Program Studi Ilmu Keolahragaan Universitas PGRI Madiun tahun 2024 dan mengeksplorasi metodologi untuk mengukur VO2max, termasuk teknik pengukuran Multistage Fitness Test. Sehingga membekali mahasiswa baru dengan wawasan yang diperlukan untuk menerapkan pengetahuan ini dalam karier mereka di masa depan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pengumpulan data melalui Multi-stage Fitness Test (MFT). Hasil menunjukkan bahwa 75% mahasiswa memiliki tingkat VO2max kategori "kurang sekali" dan "kurang". Faktor-faktor seperti jenis kelamin, usia, latar belakang olahraga, genetik, dan lingkungan memengaruhi variasi nilai VO2max. Temuan ini menegaskan perlunya program peningkatan kebugaran melalui olahraga rutin dan pola hidup sehat untuk mendukung kesehatan fisik, kapasitas aerobik, serta kesuksesan akademik mahasiswa

Unduhan

Diterbitkan

2024-10-19

Cara Mengutip

Pramana Putra, S., Ambri Damanik, S., & Atesya Kesumawati, S. (2024). ANALISIS KEMAMPUAN VO2MAX PADA MAHASISWA BARU ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS PGRI MADIUN 2024. JURNAL ILMU KEOLAHRAGAAN, 23(2), 250–257. Diambil dari https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/JIK/article/view/65119