PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN DRILL DAN PENDEKATAN BERMAIN TERHADAP HASIL SHOOTING PADA PEMAIN SEPAK BOLA SSB PORKAM DELI SERDANG USIA 13 – 15

Penulis

  • Ferdinan Lumban Gaol Pendidikan Kepelatihan Olahraga
  • Syahputra Manik Pendidikan Kepelatihan Olahraga

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh antara metode latihan drill dan pendekatan bermain terhadap hasil shooting pemain sepak bola SSB Porkam Deli Serdang usia 13–15 tahun. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain two group pretest-posttest. Populasi penelitian adalah seluruh pemain SSB Porkam Deli Serdang usia 13–15 tahun, berjumlah 28 orang, yang dijadikan sampel secara total sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pre-test dan post-test menggunakan instrumen tes shooting dari Nusri (2018). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan dari metode latihan drill (thitung = 16,666 > ttabel = 1,770) dan pendekatan bermain (thitung = 14,272 > ttabel = 1,770) terhadap hasil shooting. Selain itu, terdapat perbedaan pengaruh antara kedua metode tersebut (thitung = 2,055), dengan persentase peningkatan drill sebesar 96,6% dan pendekatan bermain sebesar 76,71%. Dengan demikian, metode drill memberikan pengaruh yang lebih besar terhadap peningkatan hasil shooting.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-18

Cara Mengutip

Lumban Gaol, F., & Manik, S. (2025). PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN DRILL DAN PENDEKATAN BERMAIN TERHADAP HASIL SHOOTING PADA PEMAIN SEPAK BOLA SSB PORKAM DELI SERDANG USIA 13 – 15 . JURNAL ILMU KEOLAHRAGAAN, 24(1), 73–78. Diambil dari https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/JIK/article/view/65419