PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN PUKULAN FOREHAND PADA SISWA EKSTRAKURIKULER TENIS MEJA DI SMA ISLAM AZ-ZAHRAH PALEMBANG

Penulis

  • Fahrulrozi Program Studi Pendidikan Olahraga, Fakultas Sosial Humanior, Universitas Bina Darma, Indonesia
  • I Bagus Endrawan Program Studi Pendidikan Olahraga, Fakultas Sosial Humanior, Universitas Bina Darma, Indonesia
  • Selvi Atesya Kesumawati Program Studi Pendidikan Olahraga, Fakultas Sosial Humanior, Universitas Bina Darma, Indonesia
  • Selvi Meliyanti Program Studi Pendidikan Olahraga, Fakultas Sosial Humanior, Universitas Bina Darma, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.24114/jik.v24i2.69588

Abstrak

Kurangnya metode latihan yang bervariasi dan terarah telah menyebabkan kinerja pukulan forehand yang kurang optimal di kalangan siswa ekstrakurikuler tenis meja di SMA Islam Az-Zahrah Palembang. Studi ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan model latihan pukulan forehand yang efektif untuk mengatasi masalah tersebut. Menggunakan pendekatan Penelitian dan Pengembangan (R&D) dengan model ADDIE (Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi), produk ini diverifikasi oleh seorang ahli tenis meja, ahli ilmu kepelatihan, dan pelatih bersertifikat. Hasil verifikasi menunjukkan tingkat validitas yang tinggi (skor rata-rata = 0,94). Uji coba skala kecil dengan 10 siswa mencapai skor rata-rata 87,4%, sementara uji coba skala besar dengan 30 siswa memperoleh skor 95,16%, keduanya dikategorikan sebagai “sangat baik.” Temuan ini menunjukkan bahwa model yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif dalam meningkatkan akurasi, konsistensi, dan koordinasi pukulan forehand dalam tenis meja. Model ini dapat menjadi acuan bagi pelatih dan guru pendidikan jasmani dalam merancang sesi latihan yang terstruktur dan menarik

Unduhan

Diterbitkan

2025-10-07

Cara Mengutip

Fahrulrozi, Endrawan, I. B., Atesya Kesumawati, S., & Meliyanti, S. (2025). PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN PUKULAN FOREHAND PADA SISWA EKSTRAKURIKULER TENIS MEJA DI SMA ISLAM AZ-ZAHRAH PALEMBANG. JURNAL ILMU KEOLAHRAGAAN, 24(2), 275–278. https://doi.org/10.24114/jik.v24i2.69588