PENYIMPANGAN PENGUCAPAN BAHASA BATAK TOBA DALAM TUTURAN LISAN PENUTUR BATAK TOBA DI MEDAN
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan memaparkan penyimpangan sistem fonologi pengucapan bunyi bahasa Batak Toba (BT) oleh penutur Batak Toba di Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik penyediaan data, analisis data, dan penyajian data. Penyediaan data diperoleh dari tuturan lisan yang dilakukan melalui perekaman suara penutur dalam acara STM keluarga, acara perkawinan, ibadah, kemudian dianalisis dengan metode intralingualcyaitu teknik membandingkan dan menghubungkan, dan terakhir adalah penyajian data dengan metode informal yaitu hasil penelitian disajikan dengan redaksi kalimat-kalimat efektif dengan contoh-contoh bunyi fonem yang menyimpang dari kaidah Bahasa BT. Hasil penelitian menunjukkan adanya penyimpangan bunyi bahasa BTdalam tuturan lisan BT oleh penutur BT yang berdomisili di Medan Sumatera Utara yang disebabkan interferensi fonologis yaitu penyimpangan-penyimpangan bunyi berupa alternasi fonem dan asimilasi fonem BT. Dari data tuturan yang direkam dari kegiatan pesta, ibadah dan perkumpulan STM marga di wilayah Medan terdapat 9 penyimpangan karena alternasi fonem dan 20 penyimpangan disebabkan asimilasi fonem dalam tuturan penutur BT. Penyimpangan fonem vokal /a/ beralternasi menjadi [ə] dan [a], fonem vokal /a/ beralternasi menjadi [Ɔ] dan [a], /u/ beralternasi menjadi [i], gugus vokal /au/ alternasinya menjadi [ə], fonem konsonan /r/ beralternasi sebagai bunyi [l] dan [r], alternasi fonem /h/ sebagai bunyi [k] dan [h], alternasi fonem /d/ sebagai bunyi [j] dan [d], alternasi gugus konsonan /ns/ sebagai bunyi [cc] dan [ss], dan alternasi gugus konsonan /sh/ sebagai bunyi [cc] dan [ss]. Penyimpangan fonem disebabkan terjadinya asimilasi berupa Asimilasi Fonem / m+b/ → [bb], asimilasi fonem /n+m/ → [mm], asimilasi fonem /n+d/ → [dd], asimilasi fonem /n+j/ → [jj], asimilasi fonem /n+h/ →[kk], asimilasi fonem /l+d/ → [ll], asimilasi fonem / n+p/ → [pp], asimilasi fonem /r+n/ → [rr], asimilasi fonem /n + s/ → [ss], asimilasi fonem /n + t/ → [tt], asimilasi fonem /ŋ + p / → [kp], asimilasi fonem /ŋ + s/ → [ks], asimilasi fonem /n + l / →[ll], asimilasi fonem /n + r/ → [rr], asimilasi fonem /ŋ +d/ → [ŋg], asimilasi fonem /k + h/ → [kk], asimilasi fonem /p + h/ → [pp], asimilasi fonem /s + h/ → [ss], dan asimilasi fonem /t + h/ → /tt/.
Kata Kunci : penyimpangan, fonem, batak toba, penutur, kota Medan
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/bhs.v34i1.45536
Article Metrics
Abstract view : 205 timesPDF - 361 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Marice Marice
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Alamat: Jl. Willem Iskandar Psr V Medan Estate, Medan 20221
Telp: (061) 6623942
Laman: http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/bahas