PENGARUH PENGGUNAAN BAHAN ZEOLIT DAN RECYCLE COARSE (RCA) SEBAGAI AGREGATE PADA BETON POROUS

Sultan Asyraf Nasution

Abstract


Industri beton setiap harinya melakukan pengujian beton, dengan melakukan kuat tekan dan kuat tarik pada beton. Oleh karena itu di penelitian ini saya akan memanfaatkan sisa beton yang tidak terpakai, menjadi bahan untuk campuran beton yang biasanya dikenal dengan nama Recycled Coarse Agregate (RCA). Agar dapat mencapai tujuannya yang diharapkan, sebelum penelitian kuat tekan dan porositas dilakukan ada beberapa tahap-tahap yang harus dilakukan, pengujian yang dilakukan adalah pengujian bahan penyusun beton, yang meliputi bahan RCA dan zeolit. Nilai FM yang diperoleh untuk semua sampel proporsi campuran masi berada pada rentang batas yang disyaratkan oleh ASTM, Agregat RCA di dapatkan 20% pada pengujian abrasi, menurut SNI 2417:2008 dan ASTM C-33 nilai abrasi yang diperoleh masih memenuhi syarat untuk digunakan sebagai perkerasan jalan yaitu 40% - 50%, nilai kekuatannya tidak sesuai dengan rancangan campuran, namun tren nilai kekuatan beton porous tersebut mengalami peningkatan. Kuat tekan beton dengan bahan agregat RCA 97% dan zeolit 3% sebesar 2.39 Mpa, RCA 93% dan zeolit 7% sebesar 2,55 Mpa, dan RCA 90% dan zeolit 10% sebesar 4,78 Mpa. RCA dan zeolit masih sesuai berdasarkan ACI 522R-10 dengan rata-rata kuat tekan beton porous berkisar antara 2,8 - 28 MPa, porositas hanya perbandingan RCA dan zeolit 93 % : 7 % yang memenuhi standard beton porous yaitu 19,29%.
Kata Kunci: Beton Campuran, Pengujian beton, RCA, Zeolite
ABSTRACT The concrete industry conducts concrete testing every day, by applying compressive strength and tensile strength to concrete. Therefore in this study I will utilize the remaining unused concrete, to be a material for concrete mix which is usually known as Recycled Coarse Agregate (RCA). In order to achieve its expected goals, before the research of compressive strength and porosity is carried out there are several stages that must be carried out, the test carried out is the testing of concrete constituent materials, which include RCA and zeolite materials. The FM value obtained for all samples of the proportion of the mixture is still in the range of limits required by ASTM, the RCA aggregate is obtained 20% in abrasion testing, according to SNI 2417: 2008 and ASTM C-33 the abrasion value obtained still meets the requirements for use as pavement the road is 40% - 50%, the strength value is not in accordance with the mixed design, but the trend value of the strength of the porous concrete has increased. Concrete compressive strength with 97% RCA aggregate and 3% zeolite of 2.39 MPa, 93% RCA and 7% zeolite of 2.55 MPa, and 90% RCA and 10% zeolite of 4.78 MPa. RCA and zeolite are still suitable according to ACI 522R-10 with an average compressive strength of porous concrete ranging from 2.8 - 28 MPa, porosity is only a ratio of RCA and zeolite 93%: 7% which meets the porous concrete standard that is 19.29%.
Keywords: Concrete testing, RCA, Composite concrete, Zeolite

Full Text:

PDF

References


Adi Prasetya. (2013). Kajian Jenis Agregat Dan Proporsi Campuran Terhadap Kuat Tekan Dan Daya Tembus Beton Porus. JURNAL TEKNIK, 3(2), 100-106.

Amri, Sjafei. (2005) Teknologi Beton A – Z. Jakarta: Penerbit Yayasan John Hi-Tech Idetama

Aris Widodo, M. A. (2017). Analisis Kuat Tekan Beton Dengan Penambahan Serat Rooving Pada Beton Non Pasir. TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN, 19, 115-120.

Diarto Trisnoyuwono, S. M. (2014). Beton Non-Pasir. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Ginting, A. (2015). Kuat Tekan Dan Porositas Beton Porous Dengan Bahan Pengisi Styrofoam. Jurnal Teknik Sipil, 11, 76-168.

Harber, P.J. (2005) Applicability of No-Fines Concrete as a Road Pavement, Research

Project, Bachelor of Engineering, Faculty of Engineering and Surveying, University of Southern Queensland.

Iswanto. (2011). Belajar Mikrokontroler AT89S51 dengan Bahasa C. Yogyakarta: Andi.

Lius Hanta, A. M. (2015). Studi Eksperimental Pengaruh Bentuk Agregat Terhadap Nilai Porositas Dalam Campuran Beton Berpori Pada Aplikasi Jalur Pejalan Kaki. FSTPT International Symposium.

Muhammad Redianto, E. A. (2018). Pengaruh Penggunaan Superplasticizer Terhadap Keausan Beton Porous Yang Menggunakan Rca (Recycled Coarse Aggregate). Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil.

Oktaviani, Yetty. (2013). Perbandingan Kuat tekan dan Tegangan-Regangan Bata Beton Ringan dengan Penambahan Mineral Zeolit Alam Bergradasi Tertentu Dengan dan Tanpa Perawatan Khusus. Malang: Jurusan Teknik Sipil, Universitas Brawijaya.

Raju, Krishna. (1983). Design Of Concrete Mixes, CBS Publishers & Distributors, India.

Ronald Butar-butar, S. K. (2017). Physical Characteristics of Laboratory Tested Concrete as a Substituion of Gravel on Normal Concrete. Journal of Physics, 1-5.

SNI-03-1968-1990 Metode Pengujian Tentang Analisis Saringan Agregat Halus Dan Kasar

SNI 03-1971-1990 Metode pengujian kadar air agregat

SNI 2417:2008 Cara uji keausan agregat dengan mesin abrasi Los Angeles

SNI 1969:2008 Cara uji berat jenis dan penyerapan air agregat kasar

Widyawati, R. (2011). Serapan, Penetrasi Dan Permeabilitas Beton Ringan. PS Teknik Sipil, 29-30.

Wijaya K. (2019). Modul Pengujian Beton. Padang: UNP.




DOI: https://doi.org/10.24114/ebjptbs.v6i1%20JUN.22388

Article Metrics

Abstract view : 204 times
PDF - 376 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Educational Building
Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan dan Sipil

Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan, Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan. Indonesia

Jalan Willem Iskandar, Pasar V Medan Estate
Kotak Pos 1589 Medan 20221 Sumatera Utara
Telp. (061) 6613365 Fax. (061) 6614002 / 6613319

E-mail : ptbunimed@gmail.com

 

 
 
 
 
 
 
 
 
Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.