DAMPAK KEBIJAKAN KSSK DALAM PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL TERHADAP PEDAGANG PASAR TRADISIONAL DI SUMATERA UTARA

Muhammad Ikhsan Harahap, Nurul Izzah, Rifky Ismal, Andri Soemitra

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak kebijakan KSSK terhadap pemulihan ekonomi nasional bagi pedagang pasar tradisional di Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilakukan di pasar tradisional yang ada di Sumatera Utara yaitu Pasar Sukaramai Medan, Pasar MMTC Medan, Pasar Gambir Deli Serdang, dan Pasar Sakumpal Bonang Padangsidimpuan. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif dengan menggunakan data interaktif. Pandemi Covid-19 berdampak signifikan terhadap perkembangan aktivitas perdagangan di pasar tradisional. Omzet penjualan pedagang tradisional di Sumut secara umum menurun di masa pandemi Covid-19. Pendapatan masyarakat yang terdampak pandemi menyebabkan daya beli masyarakat juga menurun. Hal ini berdampak pada berkembangnya kegiatan jual beli di pasar tradisional. Tidak sedikit pedagang tradisional yang mengurungkan niatnya untuk mengajukan pendanaan ke lembaga keuangan untuk tambahan modal. Kondisi ekonomi yang tidak stabil menjadi alasan utama mengapa banyak trader memilih bertahan dengan modal sendiri. Kebijakan pemerintah melalui Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) dinilai mampu mempercepat pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19. Berbagai kebijakan yang diterapkan dinilai mampu meningkatkan daya beli masyarakat. Sepengetahuan penulis, belum ada penelitian yang secara eksplisit mengkaji dampak kebijakan KSSK terhadap pemulihan ekonomi bangsa bagi pedagang pasar tradisional Sumatera Utara

Kata kunci: KSSK, Pasar  tradisional, Pemulihan, Covid-19


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24114/jakpi.v11i1.48009

Article Metrics

Abstract view : 95 times
PDF - 97 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.