FUNGSI DAN NILAI TARI COKEK SIPATMO DI KAMPUNG WISATA BUDAYA TEHYAN KOTA TANGERANG
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Tari Cokek Sipatmo di Kampung Wisata Budaya Tehyan yang mempunyai fungsi dan nilai dalam pertunjukannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fungsi dan nilai pada Tari Cokek Sipatmo di Kampung Wisata Budaya Tehyan kota Tangerang. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan display data, dan uji keabsahan data menggunakan metode triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukan bahwa Tari Cokek Sipatmo memiliki fungsi sebagai sarana pertunjukan dan sarana Pendidikan. Dikatakan sebagai sarana pertunjukan, karena tarian ini ditampilkan dalam berbagai acara seperti kegiatan Kampung Wisata Budaya Tehyan, penyambutan tamu, festival-festival seni, dan hari-hari besar nasional lainnya. Fungsi sebagai sarana Pendidikan diterapkan menjadi materi dalam ekstrakulkuler di SMK Kristen Gracia dan edukasi kepada masyarakat Kampung Wisata Budaya Tehyan. Nilai-nilai yang terkandung dalam tari cokek sipatmo yaitu nilai estetika dan nilai etika. Nilai estetika meliputi wiraga, wirasa dan wirama, sedangkan nilai etika ditunjukan dari gerak-gerak yang menggambarkan kesopanan dan menjaga prilaku dalam pergaulan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Tari Cokek Sipatmo perlu dilestarikan dengan mempertahankan fungsi dan nilai yang terkandung di dalamnya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdulah, M. N. A., & Putra, R. R. S. (2018). Nyangku: Implementasi Nilai-Nilai Sosial Melalui Ritual Upacara Adat Desa Panjalu Ciamis Jawa Barat. SOSIO Edukasi Jurnal Studi Masyarakat Dan Pendidikan, 2(1), 1-7.
Aditya, M. C. P., Satrianingsih, A. R. O., Tindarika, R., & Ramadhan, I. (2023). Pelatihan Proses Penciptaan Gerak Kreasi Pada Tari Tradisi Nusantara Di Langkau Etnika Art Space. Journal Of Human And Education (JAHE), 3(2), 133-138.
Arrofatul, I. (2021). Eksistensi Tari Cokek Sipatmo Dalam Kebudayaan Tionghoa. (Doctoral dissertation, Universitas Darma Persada).
Juwita, M., Setiawati, R., & Sudiasa, I. B. K. (2020). Olah Tubuh Sebagai Stimulus Untuk Meningkatkan Kemampuan Melakukan Gerak Tari Anak Pada Ekstrakurikuler Di Sdn Dukuh 09 Pagi Jakarta Timur. Jurnal pendidikan Tari, 1(01), 43-53.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). URL: https://kbbi.web.id/etika, Diakses pada 20 Maret 2024.
Kosasi, A., & Mustaram, A. L. (2022). Punya Kite: Identitas Baru Prinsen Park Dalam Lokalitas Kawasan Mangga Besar. Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa), 4(2), 2495-2508.
Lexy J. Moelong. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Marlina, L., Supadmi, T., & Lindawati, L. (2017). Fungsi Tari dan Makna Gerak Tari Tradisional Landok Sampot di Desa Lawe Sawah Kecamatan Kluet Timur Kabupaten Aceh Selatan. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Seni, Drama, Tari & Musik, 2(3), 260-274.
Oktaria, S. B. (2018). Penataan Tari Sipatmo Sebagai Upaya Pelestarian Seni Budaya Betawi Oleh Dewan Kesenian Jakarta (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA).
Pradewi, Seliyana. (2012). Eksistensi Tari Opak Abang di Kabupaten Kendal. Skripsi : Unnes.
Ridwan Effendi, Dkk. (2005). Ilmu Sosial Dan Budaya Dasar. Bandung :Kencana.
Royce, Anya Peterson. (2007). Antropologi Tari. Terj. Fx. Widaryanto. Bandung: Ambu Press STSI.
Subur. (2015). Pembelajaran Nilai Moral Berbasis Kisah. Kalimedia:Yogyakarta
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, da R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Sutarjo, A. (2011). Pembelajaran Nilai-Karakter; Konstruktivisme Dan VCT Sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif. Jakarta: Rajawali Pers.
Wastawa, I. W. (2021). Bali: Nasionalisme Dalam Religi. The Journal Publishing, 2(9), 1-243.
DOI: https://doi.org/10.24114/gjst.v13i1.56000
Article Metrics
Abstract view : 302 timesPDF - 90 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Intan Permatasari, Alis Triena Permanasari, Hadiyatno Hadiyatno
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.