Penciptaan Karya Tari Catua Melalui Pengembangan Langkah Catua Silek Pauah
DOI:
https://doi.org/10.24114/ilj.v2i1.62129Abstract
Karya tari yang berjudul œCatua ini terinspitasi dari pengalaman empiris pengkarya sebagai pelaku dalam Silek Pauh yang terdapat di Nagari Pauh IX kota Padang. Berdasarkan pengalaman tersebut pengkarya memperoleh pemahaman terhadap bentuk dan unsur gerak yang terdapat dalam langkah catua terutama dari unsur gerak Tagak badiri batua (tegak lurus), Langkah Runcing dan Puta Sabalik. Ketiga unsur garak ini dalam permainan pola langkahnya berpedoman pada permainan anak nagari yaitu Catua harimau dan Catua Parang. Pola permainan ini hampir sama dengan permaina catur yang berkembang saat ini. Dari pola permainan ketiga unsur dalam Langkah Catua menjadi ketertarikan sendiri bagi pengkarya, sehingga diaplikasikan dalam bentuk garapan. Pengaplikasian ini dilakukan melalui pengolahan gerak yang melekat dari ciri-ciri gerak Tagak Badiri Batua, Langkah Runciang dan Puta Sabalik. Pengembangan ketiga ciri-ciri pola gerak ini diperkuat dengan metode langkah pada permainan catur yang dipolakan diatas lantai menjadi satu kesatuan bentuk koreografi. Karya ini digarap dengan metoda Eksplorasi, Inprovisasi, komposisi dan Evaluasi Ditampilkan di pentas proscenium Auditorium Boestanul Arifin Adam, pada tanggal 14 januari 2020.References
Daryusti. (2010). Linkaran Lokal Genius dan Pemikiran Seni Budaya. Yogyakarta: Cipta Media.
Djaelantik, A. A. M. (1999). Estetika: Sebuah Pengantar. Yogyakarta: Media Abadi.
Dt. Sangoeno Diradjo, Ibrahim. (2009). Tambo Alam Minangkabau (Tatanan Adat Warisan Nenek Moyang Orang Minangkabau). Bukittinggi: Kristal Multimedia.
Hadi, Y. Sumandiyo. (2012). Koreografi: Bentuk, Teknik, dan Isi. Yogyakarta: Cipta Media.
Hijayat, Robby. (2011). Koreografi & Kreativitas. Yogyakarta: Kendil Media Pustaka Seni Indonesia.
Kadir Usman, Abdul. (2002). Kamus Umum Bahasa Minangkabau-Indonesia. Padang: Anggrek Media.
Murgiyanto, Sal. (1993). Ketika Cahaya Merah Memudar: Sebuah Kritik Tari. Jakarta: CV Deviri Ganan.
Murgiyanto, Sal. (2004). Tradisi dan Inovasi. Jakarta: Wedatama Widya Sastra.
Sayham, Gouzali. (2004). Kamus Lengkap Bahasa Minang Jilid I. Padang: Pusat Pengkajian Islam dan Minangkabau.
Smith, Jacqluine. (1985). Komposisi Tari: Sebuah Petunjuk Praktis Bagi Guru. Terjemahan Ben Suharto. Yogyakarta: Ikalasari.
Sumaryono. (2003). Restorasi Seni Tari dan Transformasi Budaya. Yogyakarta: eLKAPHI.
Susanto. (2011). Filsafat Ilmu. Jakarta: Bumi Aksara.
Tilaar, Marta. (2002). Maximize Your Beauty. PT. ASRI Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aditya Warman, Martion Martion, Wahida Wahyuni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Copyright of In Laboratory Journal
Copyright for published papers is assigned to the author. The undersigned represents and warrants that the paper is original and that he or she is the author of the paper, except for material clearly identified as the original source, with a notice of permission from the copyright owner where required. The undersigned certifies that the person concerned has the power and authority to make and carry out this assignment.