Estetika Lintas Budaya: Menginterpretasikan Budaya Melayu dan Minangkabau dalam Desain Arsitektur Istana Rokan

Authors

  • Muhammad Fazlan Nur Ramadhaniel
  • Riswel Zam

DOI:

https://doi.org/10.24114/ilj.v3i1.64539

Abstract

Istana Rokan terletak di Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau, merupakan peninggalan bersejarah yang mencerminkan kejayaan dan identitas budaya Melayu Rokan. Selain sebagai lambang kekuatan politik dan sosial masyarakat setempat, Istana Rokan menjadi saksi pertemuan dua budaya besar, yakni Melayu dan Minangkabau. Pengaruh lintas budaya ini tercermin dalam desain arsitektur istana, yang menggabungkan elemen estetika dari kedua budaya tersebut. Proses integrasi ini memberikan nilai tambah pada estetika dan simbolisme budaya lokal, memperkaya identitas sejarah dan arsitektur Istana Rokan. Namun, pengaruh lintas budaya tersebut juga membawa tantangan, seperti potensi hilangnya elemen asli dari budaya lokal. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif dan fenomenologi yang didukung metode analisis estetika Monroe Beardsly. Estetika lintas budaya yang terbentuk di Istana Rokan tidak hanya menjadi cerminan keragaman budaya, tetapi juga menjadi titik awal pembelajaran dan diskusi mengenai pelestarian nilai-nilai tradisional.

Downloads

Published

2025-02-03

How to Cite

Ramadhaniel, M. F. N. ., & Zam, R. (2025). Estetika Lintas Budaya: Menginterpretasikan Budaya Melayu dan Minangkabau dalam Desain Arsitektur Istana Rokan. In Laboratory Journal: Jurnal Seni Pertunjukan Dan Seni Rupa, 3(1), 8–18. https://doi.org/10.24114/ilj.v3i1.64539