FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB WARGA BINAAN USIA DEWASA MENJADI GELANDANGAN DAN PENGEMIS

Authors

  • Frisna Wati Hutagalung Dinas Sosial Provinsi Riau, Riau, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.24114/jefa.v13i1.59517

Keywords:

gelandangan, pengemis, warga binaan, usia dewasa

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1)Berfluktuasinya jumlah gelandangan dan pengemis di jalanan, (2)Belum pahamnya masyarakat pedesaan usia dewasa akan situasi kehidupan dan daya saing yang sebenarnya diperkotaan, (3)Belum meratanya lapangan pekerjaan yang tersedia serta belum sesuainya lapangan pekerjaan yang ada dengan kemampuan masayarakat, (4)Tingkat perpindahan penduduk dari desa kekota yang belum terkontrol dengan baik, (5)Faktor-faktor penyebab gelandangan dan pengemis pada usia dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk: mengetahui berbagai faktor-faktor penyebab warga binaan usia dewasa menjadi gelandangan dan pengemis di UPT. Pelayanan Gelandangan dan Pengemis Binjai dari Aspek Internal dan Eksternal. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif.  Sampel dalam penelitian ini adalah warga binaan usia dewasa di UPT. Pelayanan Gelandangan dan Pengemis Binjai sebanyak 78 orang. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara penyebaran angket dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara deskriptif dengan menggunakan rumus P = F/Nx100%.Hasil penelitian menunjukkan uraian faktor penyebab terjadinya gelandangan dan pengemis secara rangking dari faktor internal yaitu sikap 1)Mental, 2)Sifat Malas, 3)Cacat Fisik. Sedangkan dari factor eksternal adalah 1)Kemiskinan, 2)Ekonomi, 3)Pendidikan, 4)Labil/Ikut-Ikutan,5) Keterampilan Kerja, 6)Letak Geografis, 7)Sudah Tidak Berdaya.

References

Agyemang, E., Forkuor, J. B., Kondor, R., & Odongo, D. A. (2024). The street begging economy: investigating the economic strategies of street beggars in Ghana. International Journal of Sociology and Social Policy, 44(11/12), 1137–1151. https://doi.org/10.1108/IJSSP-04-2024-0178

Aizuddin, A. N., Abdul Jabar, S. W., & Idris, I. B. (2019). Factors associated with health services financier among temporary sheltered homeless in urban Malaysia. BMC Public Health, 19. https://doi.org/10.1186/S12889-019-6871-5

Aji, A. W., Susilo, R. K. D., & Kusumastuti, F. (2023). Involution of Community Empowerment in Strengthening the Household Economy of Homeless and Beggars in Topeng Village, Malang City. Jurnal Sosiologi Pendidikan Humanis, 8(2), 96–115. https://doi.org/10.17977/UM021V8I2P96-115

Banks, G., Jowett, S., Brown, A., & Goodall, J. (2003). A view from the street: homelessness, begging and drug misuse. Safer Communities, 2(1), 40–42. https://doi.org/10.1108/17578043200300007

Bedasari, H., Publik, E. W.-P. J. I. A., & 2020, undefined. (n.d.). Implementasi Kebijakan Program Dinas Sosial Terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Pada Gelandangan dan Pengemis di Kabupaten Karimun. Journal.Uir.Ac.Id. Retrieved December 7, 2024, from https://journal.uir.ac.id/index.php/JIAP/article/view/5973

Delfirman, D., … R. E.-… I. J. I., & 2024, undefined. (n.d.). Politik Pencitraan dalam Wacana Gelandangan dan Pengemis: Analisis Jaringan Teks Pasca Pengangkatan Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial RI. Jurnal.Kominfo.Go.Id. Retrieved December 7, 2024, from https://jurnal.kominfo.go.id/index.php/iptekkom/article/view/5538

Gowreesunkar, V. G., Seraphin, H., & Nazimuddin, M. (2021). Beggarism and black market tourism – a case study of the city of Chaar Minaar in Hyderabad (India). International Journal of Tourism Cities, 7(3), 662–682. https://doi.org/10.1108/IJTC-12-2019-0210

Harahap, F. I. N., & Irwan, M. (2019). Empowerment On Climate Change: How Community Based Organizations Serving In Growing participation from society. Journal of Millennial Community, 1(1), 22–31.

Husein Suti, Y. K. (2022). Model Collaborative Dalam Penanggulangan Gelandangan Dan Pengemis Di Kabupaten Garut. Jurnal Dialektika: Jurnal Ilmu Sosial. http://www.jurnaldialektika.com/index.php/piani/article/view/18

Indriyani, I., … S. S.-J. (Jurnal I., & 2022, undefined. (n.d.). Penanganan Gelandangan dan Pengemis di Dinas Sosial Kabupaten Karawang. Ejournal.Mandalanursa.Org. Retrieved December 7, 2024, from https://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/article/view/3368

Irwan, M., Anggreni, A., Sunita, J., & Suhdi, H. (2022). Life Skills Education Through Non-Formal Education For People With Physical Disabilities. SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS), 10(2), 235–242.

Keadilan, W. R.-J. H. S., & 2021, undefined. (n.d.). Jaminan Sosial Terhadap Gelandangan dan Pengemis. Ejurnalunsam.Id. Retrieved December 7, 2024, from https://ejurnalunsam.id/index.php/jhsk/article/view/2666

Kencana, U., Yuswalina, Y., Cahaya, E. T.-S., & 2021, undefined. (n.d.). Efektivitas Peraturan Daerah yang Berkesejahteraan Sosial di Kota Palembang: Studi Kasus Anak Jalanan, Gelandangan dan Pengemis di Masa Pandemi COVID-19. Journal.Fh.Unsri.Ac.Id. Retrieved December 7, 2024, from http://journal.fh.unsri.ac.id/index.php/simburcahaya/article/view/1039

Korstanje, M. E. (2024). Poverty as a Commodity, Poverty as an Attraction. In Of Tourists and Vagabonds in the Global South (pp. 17–33). Emerald Publishing Limited. https://doi.org/10.1108/978-1-83608-044-220241002

Maryatun, M., Raharjo, S., Informa, B. T.-S., & 2022, undefined. (n.d.). Upaya Penanganan Permasalahan Gelandangan Dan Pengemis. Ejournal.Poltekesos.Ac.Id. Retrieved December 7, 2024, from https://ejournal.poltekesos.ac.id/index.php/Sosioinforma/article/download/2977/1547

Murphy, R. H. (2016). Beggaring thy neighbor at the state and local level. Journal of Financial Economic Policy, 8(4), 532–539. https://doi.org/10.1108/JFEP-07-2016-0045

Owusu, C., & Kankam, P. K. (2020). Information seeking behaviour of beggars in Accra. Global Knowledge, Memory and Communication, 69(4/5), 205–220. https://doi.org/10.1108/GKMC-07-2019-0080

Rehman, S. U., Zhang, Q., Kubalek, J., & Al-Okaily, M. (2023). Beggars can’t be choosers: factors influencing intention to purchase organic food in pandemic with the moderating role of perceived barriers. British Food Journal, 125(9), 3249–3271. https://doi.org/10.1108/BFJ-12-2022-1095

Salifu, A., & Abdul-Karim, A. U. (2024). The role of community leaders in the eradication of alms begging in Nima, Ghana. International Journal of Ethics and Systems, 40(2), 362–380. https://doi.org/10.1108/IJOES-10-2021-0198

Sari, D., Sosial, A. B.-J. M. J. I., & 2020, undefined. (n.d.). Efektifitas Penanggulangan Gelandangan Dan Pengemis Di Kabupaten Tulungagung (Studi di Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tulungagung). Ojs.Unik-Kediri.Ac.Id. Retrieved December 7, 2024, from https://ojs.unik-kediri.ac.id/index.php/mediasosian/article/view/821

Septiadi, Dudi Nursan, M. (2020). Pengentasan kemiskinan Indonesia: Analisis indikator makroekonomi dan kebijakan pertanian. Jurnal Hexagro, 4(1), 1–14. https://doi.org/10.18326/muqtasid.v10i1.57

Sopah, F., Kusumawati, W., Syntax, K. W.-, & 2020, U. (2020). Implementasi Kebijakan Pengentasan Kemiskinan Melalui Pemberdayaan Umkm Di Kabupaten Sidoarjo. Syntax Idea, 2(6), 27–40. http://www.jurnal.syntax-idea.co.id/index.php/syntax-idea/article/view/339

Taiwo, A. O. (2018). Spatio-temporal differentials in street begging: the case of Ibadan municipality, Nigeria. International Journal of Sociology and Social Policy, 38(11/12), 944–955. https://doi.org/10.1108/IJSSP-03-2017-0035

Waleleng, G., AGRI-SOSIOEKONOMI, M. P.-, & 2023, undefined. (n.d.). Faktor-Faktor Terjadinya Gelandangan Dan Pengemis Di Kota Manado. Ejournal.Unsrat.Ac.Id. Retrieved December 7, 2024, from https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jisep/article/view/46924

Published

30-06-2024

How to Cite

Hutagalung, F. W. (2024). FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB WARGA BINAAN USIA DEWASA MENJADI GELANDANGAN DAN PENGEMIS. Journal Education for All: Media Informasi Ilmiah Bidang Pendidikan Luar Sekolah, 13(1), 41–51. https://doi.org/10.24114/jefa.v13i1.59517

Issue

Section

Articles