Penggunaan Media Bahan Alam Dari Tanah Liat Untuk Meningkatkan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 4-5 Tahun di TK.Ar-Raudhoh Pamekasan

Maidatus Sholihah; Musayyadah Musayyadah; Siti Farida

doi:10.24114/jbrue.v10i1.45907

Penggunaan Media Bahan Alam Dari Tanah Liat Untuk Meningkatkan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 4-5 Tahun di TK.Ar-Raudhoh Pamekasan

Maidatus Sholihah, Musayyadah Musayyadah, Siti Farida

Abstract

Masalah dalam penelitian ini yaitu kurangnya kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di TK. Ar-raudhoh Klampar Proppo Pamekasan. Untuk usia 4-5 tahun seharusnya sudah mampu melakukan gerakan manipulatif, mengkoordinasikan mata dan tangan untuk menghasilkan suatu bentuk dan mengontrol gerakan tangan yang menggunakan halus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan bagaimana penerapan pengunaan media bahan alam dari tanah liat untuk meningkatkan perkembangan motorik halus anak. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian yaitu menggunakan metode kualitatif deskriptif sedangkan pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media bahan alam dari tanah liat mampu meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun di TK. Ar-raudhoh Klampar Proppo Pamekasan. Hal tersebut dapat diketahui dari hasil anak melakukan kegiatan membentuk dari tanah liat menggunakan cetakan.

Full Text:

PDF

References

Anggani Sudono. (2000). Sumber Belajar Dan Alat Permainan. Jakarta: Penerbit Universitas Terbuka

Allen, K. Eileen dan Marotz, Lynn R(2010). Profil Perkembangan Anak (Valentino). Jakarta: Indeks.

Arsyad,Azhar. 2013 Media Pembelajaran. Jakarta: PT Rajawali Pers.

Departemen Pendidikan Nasional, 2007. Pedoman Pembelajaran Bidang Pengembangan Fisik Motorik di Taman Kanak – Kanak, (Jakarta: Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar Menengah.

Decaprio, 2013 Aplikasi Teori Pembelajaran Motorik Di Sekolah, Jogjakarta.

Effi Kumala Sari, Peningkatan Perkembangan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Kolase Dari Bahan Bekas Di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Simpang IV Agam, Juenal Pesona PAUD, Vol. 1, No.2.

Encep Sudirjo dan Muhammad Nur Alif, , 2018 Pertumbuhan dan Perkembangan Motorik, Sumedang : UPI Sumedang Press.

Gunawan, Imam. 2016. Metode Penelitian Kualitatif: Teori Dan Praktik. Jakarta. Bumi Aksara.

Jahja Yudrik, 2015. Psikologi Perkembangan, Jakarta : Kencana.

Latif, Mukhtar dkk, 2013 Pendidikan Anak Usia Dini Jakarta : Kencana.

Mudhofir, Ali. 2016. Desain Pembelajaran Inovatif (dariTteori ke Praktik). Jakarta: Rajawali Pers..

Mulyana AZ, 2010. Rahasia Menjadi Guru Hebat Surabaya: Grasindo.134

Muri, Yusuf. 2015. Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, Dan Penelitian Gabungan. Jakarta. Prenamedia group.

Nauli Ramadhan, ZS 2018. Pengaruh Aktivitas Bermain Menggunakan Bahan Alam Terhadap Mengklasifikasi Benda Pada Anak Usia 5 – 6 Tahun

Nurani, Yuliani. 2013 Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini Jakarta: PT Indeks.

Nurani Yuliani dan Sujiono, 2019. Konsep Dasar Pendidikan AUD Jakarta : Idektif.

Pattilima, Hamid. 2005. Metode Pengembangan Kualitiatif Bandung: Alpabeta.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional. (2009). Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta

Putri RizkiAartika. (2014). Meningkatkan Kreativitas Anak Melalui Tekhnik Membutsir Menggunakan Tanah Liat Pada Kelompok B2 Taman Kanak – Kanak.

Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D Bandung: alfabeta,

Sumanto. 2005. Pengembangan Kreativitas Seni Rupa Anak TK. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi.

Sumantri . MS 2005. Model Pengembangan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.

Supriatna Milla Anggamala. (2014). Penggunaan Tanah Liat Sebagai Media Pembelajaran Pengenalan Bentuk Dasar Tiga Dimensi Bagi Pendidikan Anak Usia Dini. Universitas Pendidikan Indonesia

Susanto, Mikke. 2002. Diksi Rupa, Yogyakarta: Kanisius, Cetakan ke 2.

Undang-undang Republik Indonesia No 20 Tahun 2003. 2011 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS). Jakarta: Sinar Grafika.

Watini S. dkk, 2014.Penerapan Metode Pemberian Tugas Melalui Kegiatan Meronce Untuk Meningkatkan Perkembangan Motorik Halus Anak Kelompok B, E-Jurnal PGPAUD.

Wahyuni, Ana. 2019. Melalui Metode Bermain Tanah Liat Dapat Meningkatkan Imajinasi Dan Kreativitas Anak Kelompok B1TK Babussaadah Sabang. Jurnal Ekonomi, Pendidikan, dan Sains. Vol. 3 no. 2.

Yuliani Nurani. 2011. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Indeks

Zaman Badru. 2007. Media dan Sumber Pembelajaran TK. Jakarta: Universitas Terbuka.

DOI: https://doi.org/10.24114/jbrue.v10i1.45907