Desain Pendistribusian Air Bersih Ke Rumah Hunian Dalam Mengantisipasi Kebocoran

Abstract

Air bersih merupakan kebutuhan dasar bagi manusia sehingga menjadi hal yang wajar jika sektor air bersih mendapat prioritas dalam penanganan dan pemenuhannya. PDAM sebagai perusahaan daerah pengelola air bersih seharusnya mampu untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Dengan sistem pengolahan dan sistem jaringan perpipaan yang ada, PDAM diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat baik secara kuantitas, kualitas dan kontinuitas. Permasalahan yang paling krusial dalam rumah hunian adalah air bersih. Air tidak keluar, jalannya tidak deras, adanya lembab di daerah tertentu, pemakaian air yang tidak sebanding dengan pembayaran dan lain-lain. Jaringan pipa air di rumah memiliki dua sisi yang berbeda. Di satu sisi, keberadaanya sangat vital karena mengalirkan air bersih ke dalam rumah. Tanpa pipa, sulit dibayangkan, bagaimana sulitnya mendapatkan suplai air untuk memasak air minum, mandi, dan lain-lain. Tapi di sisi lain pipa air juga bisa menjadi sumber masalah yang menyebalkan. Hal ini akan dirasakan ketika terjadi kebocoran pipa air bersih di dalam rumah. Kebocoran bisa terjadi karena banyak hal, misal, korosi selama bertahun-tahun, pipa rusak akibat hantaman benda tajam, atau karena pemasangan yang dulunya kurang sempurna. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sistem distribusi air bersih dari pipa induk PDAM ke lokasi perumahan atau rumah hunian yang ada. Metode yang dipakai adalah dengan membuat suatu desain perencanaan ruang (Rekayasa Desain) rumah hunian dalam menyalurkan air bersih kedalam rumah. Hasil penelitian ini akan dibuatkan dalam bentuk konsep desain rumah hunian dalam menanggulangi bahaya kebocoran yang berkepanjangan.