Pengembangan Kader Wirausaha Berbagai Produk daun Kelor Pada Alumni Poltekkes Kemenkes Aceh
Abstract
World Health Organization (WHO) memperkirakan bahwa anemia dapat mempengaruhi 33% kesehatan wanita usia reproduksi, angka kejadiannya mencapai 613 juta pada rentang usia 15 dan 49 tahun di seluruh dunia. Daun kelor sangat banyak nutrisi yang terkandung didalamnya, namun daun kelor belum dilakukan pengembangan secara baik. Padahal, kandungan zat gizi daun kelor cukup baik untuk mengatasi anemia pada ibu hamil dan resiko bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR). Pengabdian masyarakat ini, bertujuan untuk melakukan pengembangan wirausaha produk daun kelor oleh alumni Poltekkes Kemenkes Aceh berdasarkan sumber daya alam dan potensi masyarakat. Kegiatan pengabdian ini dilakukan pada tanggal 26- 28 Juli 2023 di kampus. Analisis data menggunakan komputer dan data disajikan dalam bentuk tabel dan dinarasikan dalam bentuk deskriptif. Tahapan pengabdian meliputi: pengumpulan data, analisis data, membuat pelatihan, yang melibatkan alumni dan menyusun laporan, Terdapat perbedaan pengetahuan peserta sebelum dan sesudah dilakukan pelatihan. Nilai yang terbanyak sebelum dilakukan pelatihan yaitu kategori cukup (64,29 %) dan setelah dilakukan pelatihan nilai yang dicapai adalah kategori baik dengan jumlah peserta 21 orang (75 %). Rekomendasi: Pelatihan ini dapat dilakukan supervisi dan pendampingan lebih lanjut secara berkala untuk menilai kemajuan usaha yang telah dirintis oleh alumni.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/jpkm.v30i3.55967
Article Metrics
Abstract view : 9 timesPDF - 10 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
p-ISSN: 0852-2715 | e-ISSN: 2502-7220
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jl. Willem Iskandar Pasar. V Medan Estate.