PENINGKATAN PERFORMA TERMAL DAN VISUAL BANGUNAN BALAI PERTEMUAN WARGA DI KOTA MALANG MENGGUNAKAN METODE PARTISIPATORI

Abstract

Kondisi iklim tropis Indonesia memiliki karakteristik temperatur udara yang tinggi dengan radiasi matahari sepanjang tahun. Penggunaan material atap pada bangunan rendah memiliki pengaruh yang besar terhadap kenyamanan termal ruang di dalamnya, maupun memiliki dampak terhadap iklim mikro kawasan. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini terdapat sebuah obyek bangunan balai pertemuan warga dengan luasan sekitar 170 m2 dan luasan atap sekitar 300 m2. Atap bangunan ini terdiri dari material seng gelombang, sehingga meskipun didesain tanpa dinding pada selubung bangunannya, kondisi ruang di bawahnya akan terasa panas saat kondisi temperatur lingkungan tinggi, serta saat tidak ada aliran angin di sekitar bangunan. Material cat pelapis atap cool roof memiliki kemampuan untuk mengurangi panas radiasi matahari yang masuk melalui permukaan atap, sehingga dapat membantu penurunan temperatur ruang di bawah atap. Untuk itu pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan performa termal atap bangunan. Di sisi lain, juga dilakukan pengecatan ulang dan perubahan komposisi warna cat dinding dan rangka atap untuk memperbaiki performa visual bangunan. Metode partisipatori digunakan agar mitra dapat berkontribusi langsung untuk turut menentukan keputusan desain dan tahap pelaksanaan kegiatan; serta memiliki rasa kepemilikan yang lebih untuk perawatan dan keberlanjutan fasilitas umum mereka.