PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA YANG MENGGUNAKAN PENDEKATANPEMBELAJARANMATEMATIKA REALISTIK DAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL KELAS X SMA N 1 TANJUNG MORAWA

Maria Anastasia Sinaga, Mariani . .

Abstract


ABSTRAK

Penelitianinimerupakanpenelitianeksperimen yang bertujuanuntuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa siswa yang menggunakan pendekatan pembelajaran matematika realistik dan pembelajaran berbasis masalah pada materi sistem persamaan linier tiga variabel kelas X SMA Negeri 1 Tanjung Morawa.Populasidalampenelitianiniadalahseluruhkelas X SMA Negeri 1 Tanjung Morawa yangterdiridari 5 kelas.Pengambilansampeldilakukansecaraacakdenganmetode simple random samplingdanbanyaksampeldalampenelitianiniterdiridari 2 kelas, yaitukelas X-MIA  3 sebagaikelas eksperimen A dengan pendekatan pembelajaran matematika realistik dankelas X-MIA 4 sebagaikelaseksperimen B dengan model pembelajaran berbasis masalah, jumlahsiswapadamasing-masingkelasadalah 36 orang siswa.Instrumen yang digunakandalampenelitianiniadalahtesuraiansebanyak 5 soal tes kemampuan pemecahan masalah matematika yang telahdinyatakan valid.Berdasarkan data tes kemampuan pemecahan masalah matematika, nilai rata-rata di kelas eksperimen A sebesar 66,38, sedangkannilai rata-rata di kelaseksperimen B sebesar 57,34. Denganmenggunakanperhitunganujihipotesissatuarah, diperolehsebesar 1,7683 dan sebesar 1,67065 pada tarafnyata= 0,05 sehingga.  Dengan demikian  ditolak dan  diterima, artinya kemampuan pemecahan matematia siswa menggunakan pembelajaran matematika realistik lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah siswa menggunakan pembelajaran berbasis masalah SMA Negeri I Tanjung Morawa.

Kata kunci: kemampuan pemecahan masalah, pembelajaran matematika realistik pembelajaran berbasis masalah

 

ABSTRACT

This study is an experimental research that aims to determine the difference in problem solving skills of students' mathematics using realistic mathematics learning approach and problem-based learning on linear equation system material three class X variables SMA Negeri 1 Tanjung Morawa.Populasi in this study is the entire class X SMA Negeri 1 Tanjung Morawa consisting of 5 classes. Sampling was done randomly by simple random sampling method and many samples in this research consist of 2 classes, that is class X-MIA 3 as experiment class A with realistic mathematics learning approach and class X-MIA 4 as experiment class B with model of learning based problem, the number of students in each class is 36 students. The instrument used in this research is a test description of 5 test math problem solving abilities that have been declared valid.Based on the math problem solving test data, the average value in experiment class A is 66.38, while the mean value in the experimental class B is 57.34. By using the calculation of one-way hypothesis test, obtainedt count of 1.7683 dant_table of 1.67065 at the real level = 0.05 sehinggat_count> t_tabel. Thus H_0 is rejected and H_a accepted, it means the ability of solving mathematics of students using realistic mathematics learning is higher than the problem solving ability of students using problem-based learning SMA Negeri I Tanjung Morawa.

Keywords: problem solving skills, realistic mathematics learning problem-based learning


Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Mulyono. 2012. Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta

Abdurrahman, Mulyono. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta

Amir, Zubaidah dan Risnawati.2016. Psikologi Pembelajaran Matematika. Yogyakarta : Aswaja Pressindo

Arikunto, Suharsimi.2012.Prosedur penelitian. Jakarta :Rineka cipta

Dhoruri, Atmini. 2010. Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Matematika Realistik (PMR). Makalah disajikan dalam Seminar Nasional RME di UNY [on line]. Tersedia : http/:staf.uny.ac.id/sites/default/files/tmp/makalh%20PMRI%202010.pdf (diakses 20 Februari 2016)

Farida, Nurul. 2015. Analisis Kesalahan Siswa SMP Kelas VIII Dalam Menyelesaikan Masalah Soal Cerita Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains. ISSN 2442-5419 Vol. 4, No. 2 (2015) 42-52

Fathurrohman, Muhammad.2015.Model-model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Hasanah, M., Surya, E., (2017), Differences in the Abilities of Creative Thinking and Problem Solving of Students in Mathematics by Using Cooperative Learning and Learning of Problem Solving, International Journal of Sciences: Basic and Applied Research (IJSBAR), Volume 34, No 1, pp 286-299

Haryani, Desi. 2011. Pembelajaran Matematika Dengan Pemecahan Masalah Untuk Menumbuh Kembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa . Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 14 Mei 2011

Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor : Ghalia Indonesia.

Hudojo, Herman. 2005. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Matematika. Malang: Universitas Negeri Malang.

Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.

Narohita. G.A. 2010. Pengaruh Penerapan Pendekatan Kontekstual Terhadp Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Pada Siswa Sekolah Menengah Pertama. [On Line] tersedia di http://pasca.undiksha.ac.id/media/190.pdf

Nurdalilah, Syahputra, E., Armanto, D., (2011), Perbedaan Kemampuan Penalaran Matematika dan Pemecahan Masalah pada Pembelajaran Berbasis Masalah dan Pembelajaran Konvensional di SMA Negeri 1 Kualuh Selatan, Jurnal Pendidikan Matematika PARADIKMA, Volume 6 No 2, hal 109-119

Pasaribu, Johan Kurniawan. 2013. Penerapan Pembelajaran Ideal Problem Solving Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Di Kelas VIII SMP N 7 Pematangsiantar T.A 2012/2013. Skripsi

Rachmawati, Tutik dan Daryanto.2015. Teori Belajar dan Proses Pembelajaran yang Mendidik. Yogyakarta : Gava Media

Safitri, Surya E dkk. 2017. Impact of Indonesian Realistic Mathematics Approach to Students Mathematic Disposition on Chapter Two Composition Function and Invers Fungtion in Grade XI IA-1 SMA Negeri 4 Padangsidimpuan. International Journal of Novel Research in Education and Learning Vol. 4, Issue 2, pp: (93-100), ISSN 2394-9686

Sagala, Saiful. 2013. Konsep dan Makna Pembelajaran untuk Membantu Memecahkan Problemtika Belajar dan Mengajar. Bandung :Alfabeta

Sanjaya, Wina. 2013. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group

Savery, J.R. 2006. Overview of Problem-Based Learning: Definitions and Distinctions. The Interdisciplinary Journal of Problem-Based Learning. [OnLine] tersedia dihttp://docs.lib.purdue.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1002&context=ijpb. hlm. 12.

Shoimin, Aris. 2016. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Slameto, 2010, Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya,, Jakarta : Rineka Cipta

Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung :Tarsito

Sulistiyorini, dkk. 2015. Analisis Kesulitan Siswa Dalam Pemecahan Masalah

Soal Cerita Matematika Pada Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Matematika

dan Sains. ISSN : 2528-4630

Tita Rosita, Neneng. Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik Untuk

Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SD.Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika ISBN : 978 – 979 – 16353 – 9 – 4

Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Wahyuni, Reni. 2016. UpayaPeningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa dengan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia. Jurnal Pendidikan Matematika STKIP Garut. ISSN : 2086 4280 Volume 8 Nomor 1

Wijaya, Ariyadi.2012.Pendidikan Matematika Realistik Suatu Alternatif Pendekatan Pembelajaran Matematika.Yogyakarta:Graha Ilmu




DOI: https://doi.org/10.24114/jpmi.v5i1.13530

Article Metrics

Abstract view : 154 times
PDF - 94 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Indexing By :

    

 

Flag Counter