PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK- PAIR-SHARE DAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION BERBANTUAN GEOGEBRA PADA MATERI TRANSFORMASI DI KELAS XI SMA NEGERI 7 MEDAN
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperiman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah matematik siswa yang diajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) berbantuan Geogebra lebih baik daripada siswa yang diajar dengan kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) berbantuan Geogebra pada materi Transformasi.. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 7 Medan semester genap, yang terdiri dari 9 kelas pararel. Sedangkan yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah siswa sebanyak dua kelas, yaitu kelas XI IPA 4 sebagai kelas eksperimen A sebanyak 39 orang dan kelas XI IPA 6 sebagai kelas eksperimen B sebanyak 39 orang. Kelas eksperimen A menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) dan kelas eksperimen B menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD). Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini digunakan essay test sebanyak 5 soal dan telah dinyatakan valid oleh tim ahli. Hasil Uji validitas dengan rtabel = 0,316 diperoleh bahwa soal tersebut valid dari 5 soal. Dan hasil uji reliabilitas pada soal yang diberikan diperoleh sebesar 0,81. Sebelum pengujian hipotesis, terlebih dahulu diuji normalitas dan homogenitas data. Dari pengujian ini diperoleh bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal dan memiliki varians yang homogen. Dari analisis data pada kelas eksperimen A diperoleh nilai rata-rata pre test 43,33 dan simpangan baku pre test 8,66 sedangkan nilai rata-rata post test 83,13 dan simpangan baku post test 10,35. Pada kelas eksperimen B diperoleh nilai rata-rata pre test 40,97 dan simpangan baku pre test 8,84 sedangkan nilai rata-rata post test 75,33 dan simpangan baku post test 11,64. Dari analisis data post test dengan menggunakan uji-t pada taraf = 0,05 diperoleh thitung = 3,13 dan ttabel = 1,662 yang ternyata thitung > ttabel yaitu, 3,13 > 1,662 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematik siswa yang diajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) berbantuan Geogebra lebih baik daripada siswa yang diajar dengan kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) berbantuan Geogebra pada materi Transformasi.
Kata Kunci: kemampuan Pemecahan Masalah matematik, pembelajaran kooperatif tipe TPS dan STAD
ABSTRACT
This research is a quasi experimental research. This study aims to determine whether the problem solving ability of mathematical students who are taught by applying cooperative learning model type Think-Pair-Share (TPS) with Geogebra is better than students who are taught cooperatively by Student Teams Achievement Division (STAD) with Geogebra on Transformation material. The population in this study is all students of class XI SMA Negeri 7 Medan even semester, which consists of 9 parallel classes. While the sample in this study is the students as much as two classes, namely class XI IPA 4 as a class of experiments A as many as 39 people and class XI IPA 6 as a class experiment B as many as 39 people. The experimental class A uses the Think-Pair-Share (TPS) model of cooperative learning and experimental class B using the Student Teams Achievement Division (STAD) cooperative learning model. To obtain the necessary data in this study used the essay test of 5 questions and has been declared valid by a team of experts. Result of validity test with rtabel = 0,316 obtained that matter is valid from 5 problem. And reliability test result on given problem is obtained equal to 0,81. Before testing the hypothesis, first tested the normality and homogeneity of the data. From this test it is found that the sample comes from a population that is normally distributed and has a homogeneous variance. From the data analysis in experiment class A obtained the average value of pre test 43,33 and standard deviation of pre test 8,66 while the average value of post test 83,13 and standard deviation post test 10.35. In the experimental class B obtained the average value of pre test 40.97 and standard deviation of pre test 8.84 while the average post test value of 75.33 and standard deviation post test 11.64. From the analysis of post test data by using t-test at the level = 0.05 obtained tcount = 3.13 and ttable = 1.662 which turns thitung> ttable ie, 3.13> 1.662 then H0 rejected and Ha accepted. Then it can be concluded that students' mathematical problem solving skills that are taught by applying cooperative learning model of Think-Pair-Share type (TPS) with Geogebra is better than students who are taught cooperatively by Student Teams Achievement Division (STAD) with Geogebra on Transformation materials.
Keywords: mathematical problem solving ability, cooperative learning type TPS and STAD
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M., (2010), Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar, Rineka Cipta, Jakarta
Ajay, K., (2016), Effect of Student Teams Achievemnt Division (STAD) method on problem solving ability in relation to Critical Thinking, International Journal Of Advanced Research and Development, Vol. 1, Page No. 26-30, ISSN: 2455-4030
Anah, D., Surwanto, Djaelani, (2013) Perbedaan Pengaruh Antara Model Kooperatif Tipe TPS dan STAD terhadap Hasil Belajar, PGSD FKIP, Universitas Sebelas Maret
Anggreni, F., Surya, E., dan Hasratuddin, (2014), Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Kecerdasan Emosional Siswa Antara Siswa Yang Diberi Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Dengan TPS Di SMP Negeri 5 Kota Langsa, Tesis, FMIPA, UNIMED, Medan
Arends, Richard I., (2008), Learning To Teach seventh Edition, pustaka pelajar, Yogyakarta
Arsyad, A., (2008), Media Pembelajaran, Raja Grafindo Persada, Jakarta
BAMP, (2008), Uji Coba Instrumen Penelitian dengan Menggunakan MS. Excel dan SPSS
Erniwati, (2011), Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Depok Dengan Menggunakan LKS Berbasis PMR Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Pokok Bahasan Panjang Garis Singgung Lingkaran, Skripsi, Universitas Negeri Yogyakarta
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan, (2012), Pedoman Penulisan Proposal dan Skripsi Mahasiswa Program Studi Kependidikan, FMIPA unimed, Medan
Gusniar, (2013), Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievment Division (STAD) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas IV SDN No. 2 Ogoamas II, Jurnal Kreatif Tadulako Online, Vol 2, No. 1, ISSN: 2354-614X
Hamalik, O., (2001), Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem, Bumi Aksara, Jakarta
Hamidy, A., (2016), Kemampuan Siswa SMP Kalimantan Dalam Menyelesaikan Soal Matematika Model PISA Dan TIMSS, Thesis, UNY
Hamzah, A., (2014), Evaluasi Pembelajaran Matematika, Raja Grafindo Persada, Jakarta
Hoiriyah, D., (2015), Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik dan Self-Efficacy Siswa Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah di MAN 1 Padangsidimpuan, Jurnal Pendidikan Matematika, Vol 3, No. 1: 62-77
Hudojo, H., (2001), Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Matematika, Universitas Negeri Malang, Malang
Istarani, (2011), 58 Model Pembelajaran Inovatif, Media Persada, Medan.
Kurniawan, D., (2014), Perbedaan Hasil Belajar Matematika Antara Model STAD dan TPS, Fakultas Ilmu Pendidikan, UNY
Lie, A., (2010), Cooperative Learning (Mempraktekkan Cooperatif Learning di Ruang Kelas), PT. Gramedia Widya Sarana Indonesia, Jakarta
Mahmudi, A., (2010), Pemanfaatan Geogebra Dalam Pembelajaran Matematika http://www.academia.edu/2137476/Pemanfaatan_Geogebra_dalam_Pembelajaran_Matematika (diakses pada 14 Januari 2017 pukul 12:26)
Mawaddah, S., Anisah, A., (2015), Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Pada Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Model Pembelajaran Generatif (Generative Learning) Di SMP, Jurnal Pendidian Matematika EDU-MAT, Vol. 3, No. 2, hal 166-175
Mutakinati, L., Mudzakir, A., Supriyanti, F., (2015), Cooperative Learning Think Pair Share (TPS) for Improving Students’ Problem Solving Skills in Buffer Solution Concept, Vol. 29, No. 9, Graduate School of education, Indonesia University of Education
Nurdalilah, Syahputra, E., dan Armanto, D., (2013), Perbedaan Kemampuan Penalaran Matematika dan Pemecahan Masalah pada Pembelajaran Berbasis Masalah dan Pembelajaran Konvensional di SMA Negeri 1 Kualuh Selatan, Jurnal Pendidikan Matematika PARADIKMA, Vol. 6, No. 2, hal 109-119
Polya, G., (1956), How To Solve It, A New Aspect of Mathematical Method, Princeton University Press, Princeton
Pribadi, Benny A., (2009), Model Desain Sistem Pembelajaran, Dian Rakyat, Jakarta
Rattanatumma, T., (2016), Assessing the Effectiveness of STAD Model and Problem Based Learning in Mathematics Learning Achievement and Problem Solving Ability, Journal of Education and Practice, Vol. 7, No. 12, ISSN: 2222-1735
Rosita & Leonard, (2012), Meningkatkan Kerja Sama Siswa Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share, Jurnal Formatif, Vol 3, No. 1:1-10, ISSN: 2088-351X
Rusman, (2012), Model-Model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Guru), Raja Grafindo Persada, Jakarta
Safitri, N., (2015), Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Melalui kolaborasi Model Pembelajaran Predict, Observe, and Explain (POE) dan Mind Mapping Pada Mata Pelajaran Kearsipan, Jurnal Pendidikan, Vol 2, No. 1:1-11
Senjani, A., (2016), Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Hasil Belajar Matematika Melalui Strategi Kooperatif Tipe TPS (Think Pair Share), Skripsi, FKIP, Universitas Muhammadiyah Surakarta
Setiawan, N., (2007), Penentuan Ukuran Sampel Memakai Rumus Slovin Dan Tabel Krejcie-Morgan: Telaah Konsep Dan Aplikasinya, UNPAD
Siswanto, R., (2014), Peningkatan Kemampuan Penalaran Dan Koneksi Matematis Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantuan Geogebra (Studi Eksperimen Di SMAN 1 Cikulur Kabupaten Lebak Provinsi Banten), Jurnal Pendidikan dan Keguruan, vol 1, No.1
Soegoto, E.S., (2008), Marketing Research: The Smart Way to Solve a Problem, Bandung: Elex Media Komputindo
Sugiharti, E., (2015), Improving Of Problem Solving Ability Of Senior High School Student Through Application Of TPS based On E-Learning In Mathematics Lesson, Internasional Journal of Education and Research, Vol. 3, No. 2, ISSN: 2201-6333
Sudjana, (2009), Metoda Statistika, Tarsito, Bandung.
Surya, E., Sabandar, J., Kusumah, Y.S., and Darhim. (2013). Improving of Junior High School Visual Thinking Representation Ability in Mathematical Problem Solving by CTL. IndoMS. J.M.E, Vol. 4 No. 1, pp. 113-126.
Surya, E. and Syahputra, E. 2017. Improving High-Level Thinking Skills by Development of Learning PBL Approach on The Learning Mathematics for Senior High School Students. International Education Studies, 10(8), 12-20.
Surya, E. Putri, F.A. and Mukhtar. 2017. Improving Mahematical Problem Solving Ability and Self-Confidence of High School Students Through Contextual Learning Model. Indonesian Mathematical Society Journal on Mathematics Education, 8(1), 85-94.
Syaiful, (2012), Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Melalui Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik, Edumatika, Vol 2, No. 1, April 2012, ISSN: 2088-2157
Tim Dosen Unimed, (2015), Perkembangan Peserta Didik, Unimed Press, Medan
Trianto, (2009), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), Kencana Prenada Media Group, Jakarta
, (2011), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), Kencana Prenada Media Group, Jakarta
DOI: https://doi.org/10.24114/jpmi.v3i3.8973
Article Metrics
Abstract view : 918 timesPDF - 906 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexing By :