PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN SHOOTING AFTER DRIBBLE DENGAN LATIHAN SHOOTING AFTER CENTERING PASS TERHADAP HASIL SHOOTING PADA PEMAIN SEPAKBOLA SEJATI PRATAMA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh metode latihan shooting after dribble dengan shooting after centering pass terhadap hasil kemampuan shooting sepakbola pada Pemain Sepakbola Sejati Pratama Medan Johor. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode experiment dengan jumlah populasi yaitu 25 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive random sampling (sampel bersyarat dan ciri-ciri). Selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok dengan teknik matching by fairing yaitu kelompok A (shooting after dribble) dankelompok B (shooting after centering pass) berdasarkan hasil pre-test yang telah diranking. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 minggu, dengan frekuensi latihan 3 kali dalam seminggu. Hasil analisis data yang menggunakan uji-t menunjukkan peningkatan terhadap hasil kemampuan shooting. Dari hasil perhitungan uji statistik hipotesis pertama diperoleh thitung(17,10) > ttabel(1,83), maka hipotesis pertama dapat diterima sehingga dapat dibuktikan bahwa latihan shooting after dribble memberikan pengaruh terhadap peningkatan hasil kemampuan shooting.. Dari hasil perhitungan uji statistik hipotesis kedua diperoleh thitung(6,10) > ttabel(1,83), maka hipotesis kedua dapat diterima sehingga dapat dibuktikan bahwa latihan Shooting after centering pass memberikan pengaruh terhadap peningkatan hasil kemampuan shooting. Dari hasil perhitungan uji statistik hipotesis ketiga Shooting after dribble memberikan pengaruh yang lebih besar dari pada shooting after centering pass terhadap peningkatan hasil kemampuan shooting, dikarenakan thitung(2,28)>ttabel(1,73).
Full Text:
HTMLDOI: https://doi.org/10.24114/jp.v1i1.6493
Article Metrics
Abstract view : 825 timesHTML - 846 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 JURNAL PRESTASI