Faktor yang Mempengaruhi Pengembangan Literasi Digital pada Anak Usia Dini di Indonesia
Abstract
Disrupsi digital telah mengubah pola interaksi manusia dengan media digital menjadi lebih intens. Terlepas dari kebermanfaatan yang diberikan, media digital juga dapat memberikan dampak negatif yang berujung pada kerusakan fisik dan psikologi manusia. Oleh karena itu, diperlukan kemampuan literasi digital yang membantu manusia dalam memanfaatkan media digital dengan benar sesuai dengan kebutuhan. Masyarakat digital yang berpotensi besar mendapat ancaman digital dari penggunaan media digital adalah anak usia dini karena keterbatasan pemahaman sesuai dengan usia perkembangan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi pengembangan literasi digital anak usia dini, secara spesifik di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan systematic literature review menggunakan pendekatan Kitchenham. Naskah penelitian bersumber dari Google Scholar, ResearchGate, Scopus dan Directory Open Access Journal dengan tahun terbit antara 2017-2023. Berdasarkan 15 naskah yang berhasil terpilih, disebutkan bahwa faktor yang mempengaruhi pengembangan literasi digital anak usia dini di Indonesia adalah (1) kemampuan literasi digital pendamping, (2) pola pendampingan, (3) ketersediaan perangkat pendukung (4) metode penyampaian.
Kata Kunci: literasi digital, anak usia dini
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/jud.v9i1.47817
Article Metrics
Abstract view : 924 timesPDF - 1920 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
ALAMAT REDAKSI:
Program Studi PG- PAUD FIP UNIMED
Jl. Willem Iskandar Pasar V Medan Estate
Email : jurnalusiadini.fipunimed@gmail.com
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.