KESANTUNAN BERBAHASA DALAM TEKS PIDATO SISWA KELAS IX MTS NURUL KHAIRIYAH SEI TUAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesantunan berbahasa
dalam teks pidato siswa kelas IX MTs Nurul Khairiyah Sei Tuan tahun
pembelajaran 2016/2017. Metode penelitian ini adalah kualitatif.
Penelitian kesantunan berbahasa ini difokuskan kepada bentuk
kesantunan imperatif yang terdiri atas imperatif permintaan (dengan
penanda kata kesantunan tolong, coba, harap, dan beberapa ungkapan
lain, seperti: sudilah kiranya, dapatkah seandainya, diminta dengan
hormat, dan dimohon dengan sangat), ajakan (dengan penanda kata
kesantunan ayo, biar, coba, mari, harap, hendaknya, dan hendaklah),
dan suruhan (dengan penanda kata
kesantunanayo,biar,harap,hendaklah,hendaknya,mohon,silahkan,dan
tolong).Jumlah teks pidato yang dianalisis sebanyak 23 teks pidato yang
terbagi menjadi 2 tema yakni 10 buah tema pendidikan dan 13 buah
tema lingkungan. Dari jumlah 23 teks pidato yang terbagi atas tema
pendidikan dan lingkungan dianalisis kesantunan berbahasa imperatif
permintaan, ajakan, dan suruhan ditemukan sebanyak 76
data.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa siswa kelas
IX MTs Nurul Khairiyah Sei Tuan tahun pembelajaran 2016/2017 lebih
banyak menggunakan kalimat kesantunan imperatif ajakan dibandingkan
dengan kalimat kesantunan imperatif suruhan maupun kalimat
kesantunan imperatif suruhan dalam teks pidato mereka.
Kata Kunci:Kesantunan, imperatif, teks pidato.
dalam teks pidato siswa kelas IX MTs Nurul Khairiyah Sei Tuan tahun
pembelajaran 2016/2017. Metode penelitian ini adalah kualitatif.
Penelitian kesantunan berbahasa ini difokuskan kepada bentuk
kesantunan imperatif yang terdiri atas imperatif permintaan (dengan
penanda kata kesantunan tolong, coba, harap, dan beberapa ungkapan
lain, seperti: sudilah kiranya, dapatkah seandainya, diminta dengan
hormat, dan dimohon dengan sangat), ajakan (dengan penanda kata
kesantunan ayo, biar, coba, mari, harap, hendaknya, dan hendaklah),
dan suruhan (dengan penanda kata
kesantunanayo,biar,harap,hendaklah,hendaknya,mohon,silahkan,dan
tolong).Jumlah teks pidato yang dianalisis sebanyak 23 teks pidato yang
terbagi menjadi 2 tema yakni 10 buah tema pendidikan dan 13 buah
tema lingkungan. Dari jumlah 23 teks pidato yang terbagi atas tema
pendidikan dan lingkungan dianalisis kesantunan berbahasa imperatif
permintaan, ajakan, dan suruhan ditemukan sebanyak 76
data.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa siswa kelas
IX MTs Nurul Khairiyah Sei Tuan tahun pembelajaran 2016/2017 lebih
banyak menggunakan kalimat kesantunan imperatif ajakan dibandingkan
dengan kalimat kesantunan imperatif suruhan maupun kalimat
kesantunan imperatif suruhan dalam teks pidato mereka.
Kata Kunci:Kesantunan, imperatif, teks pidato.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/kjb.v6i1.10818
Article Metrics
Abstract view : 5309 timesPDF - 488 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Mukhlis Al-Anshor, Azhar Umar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Kode: Jurnal Bahasa
Kode: Jurnal Bahasa is licensed under a
Creative Commons Attribution 4.0 International License