KAJIAN FEMINISME DAN TRANSFORMASI PUISI “TJOEMBOEAN” MENJADI NASKAH DRAMA

Khairun Nisa, Ermina Waruwu

Abstract


Kajian feminisme berusaha memberikan kesadaran yang berhubungan dengan kaum perempuan dan dapat diubah menjadi keseimbangan-keseimbangan yang dinamis. Salah satu obyek kajian penelitian ialah puisi “Tjoemboean” yang etrdiri atas tiga puluh satu bait. Puisi ini ditulis oleh Potjut-potjut Chadidja, Tiawah, Aseb, dan Fatimah, dan dijadikan sebagai alat artikulasi kritis perempuan terhadap isu-isu yang berkenaan dengan kehidupan perempuan. Puisi “Tjoemboean” ini dapat juga ditransformasi menjadi drama. Drama merupakan salah satu karya sastra yang dipanggungkan, di dalamnya terdapat alur cerita beserta para tokoh yang berperan dalam menjalankan isi cerita tersebut. Penelitan ini bertujuan untuk mendeskrisikan kajian feminisme yang terdiri atas idealisme pengarang, tekanan tokoh wanita dalam puisi dan juga aspek psikoanalisa pengarang berdasarkan puisi “Tjoemboean”. Untuk mendukung penelitian ini teori yang digunakan oleh peneliti ialah teori intertekstual khususnya untuk kepentingan transformasi puisi menjadi naskah drama. Data dikumpulkan dengan cara mengumpulkan dokumen khususnya buku puisi dengan instrumennya ialah peneliti sendiri sehingga hasil kajian feminisme puisi dan transfomasinya menjadi naskah drama yang sekaligus sebagai data primer untuk penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif kualitatif karena peneliti berusaha mendeskripsikan hasil kajian. Langkah analisis penelitian yang digunakan oleh peneliti ialah mereduksi data, display data, dan menyusun kesimpulan. Untuk menjamin kebsahan data penelitian, maka peneliti melakukan trianggulasi yakni memeriksa kesesuain obyek penelitian dengan hasil kajian baik hasil kajian feminis maupun transformasinya menjadi naskah drama. Akhirnya, rekomendasi atau saran atas penelitian ini ialah agar kesetaraan gender lebih gencar diimplementasikan dalam struktur sosial masyarakat sehingga perempuan juga memiliki kedudukan dan peran yang sama dengan laki-laki. Selain itu, hasil transformasi puisi menjadi naskah drama ini dapat digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan bahasa dan sastra Indonesia.
 
Kata Kunci: Feminisme, Transformasi, Puisi “Tjoemboean”, Naskah Drama

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24114/kjb.v9i2.18381

Article Metrics

Abstract view : 1098 times
PDF - 591 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Khairun Nisa, Ermina Waruwu

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Kode: Jurnal Bahasa

Creative Commons License

Kode: Jurnal Bahasa is licensed under a
Creative Commons Attribution 4.0 International License