Konstruksi Identitas Tokoh Am Siki dalam Novel “OrangOrang Oetimu” Karya Felix Ne

Gaha Ganda Pratama

Abstract


Artikel ini membahas proses konstruksi identitas tokoh Am Siki dalam novel “Orang-Orang Oetimu” karya Felix. K Nesi. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan identitas yang dibangun oleh Am Siki melalui narasi cerita penjajahan untuk membangun sistem nilai dan norma masyarakat. Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis, analisis teks dengan menggunakan teori etnisitas dan identitas Stuart Hall dan Giddens. Di dalam teks Am Siki menggunakan narasi cerita untuk menunjukan identitasnya sebagai orang-orang Oetimu yang melawan penjajahan. Sikap perlawanannya terhadap bangsa Belanda dilandasi oleh pengalaman subjektif ketika mengalami penindasan yang dilakukan oleh bangsa Belanda. Akan tetapi identitas perlawanan tersebut mengalami erosi ketika dihadapkan pada penindasan yang dilakukan oleh bangsa Indonesia. Am Siki menunjukan inkonsistensi ketika dirinya tidak lagi memiliki pandangan perlawanan yang sama ketika harus berhadapan dengan penjajahan yang dilakukan oleh bangsa Indoneisa, baik secara fisik maupun kebudayaan. Hasil analisis pada akhirnya memperkuat fakta bahwa identitas merupakan sesuatu yang dapat dibentuk oleh individu. Identitas tidak bersifat tetap, ia senantiasa berubah dari satu lingkungan ke lingkungan lainnya melalui ruang dan waktu. Kata Kunci : narasi, etnis, identitas, budaya

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24114/kjb.v10i2.26600

Article Metrics

Abstract view : 263 times
PDF - 225 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Gaha Ganda Pratama

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Kode: Jurnal Bahasa

Creative Commons License

Kode: Jurnal Bahasa is licensed under a
Creative Commons Attribution 4.0 International License