Deiksis Persona dalam Teks Pidato Jusuf Kalla

Authors

  • Kartikasari Putri Sulistyo Universitas Ahmad Dahlan
  • Sudaryanto Universitas Ahmad Dahlan

DOI:

https://doi.org/10.24114/kjb.v13i1.65892

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis dan fungsi deiksis persona yang terdapat dalam buku Satu Digit yang memuat 74 pidato Jusuf Kalla. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Metode dan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode simak dengan teknik dasar sadap dan teknik lanjutan Simak Bebas Libat Cakap (SBLC). Metode dan teknik analisis data yang digunakan adalah metode padan dengan metode padan pragmatis sebagai alat penentunya dan teknik dasar Pilah Unsur Penentu (PUP) serta teknik lanjutan Hubung Banding Menyamakan (HBS). Teknik pemeriksaan keabsahan data penelitian ini adalah teknik triangulasi teori. Hasil penelitian menunjukkan adanya penggunaan deiksis persona pertama tunggal (aku, saya), deiksis persona pertama jamak (kita, kami), deiksis persona kedua tunggal (engkau, kamu, Anda, dikau, kau-, -mu), deiksis persona kedua jamak (kalian), deiksis persona ketiga tunggal (ia, dia, -nya), dan deiksis persona ketiga jamak (mereka). Deiksis persona digunakan dalam teks pidato Jusuf Kalla untuk menjalin hubungan personal dengan pendengar, menunjukkan rasa hormat, dan memperjelas identitas dan konteks pidato.

Downloads

Published

2025-03-28