Bullying Verbal dalam Komentar di Media Sosial Instagram
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jenis serta makna dari bullying verbal yang ada dalam komentar di platform media sosial Instagram. Metode penelitian ini menerapkan pendekatan deskriptif kualitatif dengan analisis data menggunakan metode pembaca markah terhadap 50 komentar dari akun @cnnindonesia yang dikumpulkan melalui teknik simak bebas libat cakap (SLBC), catat dan dokumentasi. Hasil penelitian mengidentifikasi empat kategori bullying verbal: (1) sarkasme berupa ejekan kasar, seperti komentar “kyk pengemis aja”, (2) panggilan menghina yang merendahkan, seperti komentar “si linglung”, (3) sindiran bernada negatif, seperti komentar “tambah rajin buang sampah sembarangannya ya”, dan (4) komentar rasis berbasis stereotip, seperti komentar “last scene a white woman with black boi, white woman always make me disappoint”. Analisis semantik menunjukkan makna leksikal dan kontekstual yang mencerminkan emosi, negatif, kritik sosial, serta bias rasial. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa bullying verbal di Instagram dapat menciptakan lingkungan digital yang tidak aman, serta berpotensi memberikan dampak yang negatif terhadap pola komunikasi masyarakat karena bertentangan dengan fungsi bahasa yang seharusnya menjadi alat komunikasi dan interaksi antar bangsa. Kata Kunci: Bullying Verbal, Instagram, Komentar, Makna SemantikDownloads
Published
2025-09-30
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Netia Lestari, Radhiah, Muhammad Iqbal, Dewi Larasati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.