ANALISIS NILAI SOSIOLOGIS SASTRA DALAM CERITA RAKYAT SI BAROAR MANDAILING SUMATERA UTARA
Abstract
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Unsur intrinsik dalam Cerita Rakyat Si Baroar, (2) kerelevanan cerita Si Baroar dengan nilai - nilai sosial yang hidup di tengah masyarakat Mandailing di Desa Panyabungan Tonga saat ini (3) dan kejadian - kejadian dalam cerita yang berhubungan dengan fakta - fakta sosial yang ada dalam masyarakat Mandailing di Desa Panyabungan Tonga. Adapun pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan sosiologis sastra dan menggunakan teknik penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian berupa (1) unsur intrinsik yang meliputi, tema yang terkandung di dalamnya yaitu saktinya seorang anak setelah mengalami berbagai gejolak kehidupan. Alur dalam cerita Si Baroar ini merupakan alur campuran. Tokoh utama adalah Si Baroar, tokoh tambahan yaitu Sutan Pulungan, Si Sauwa, Sri Mayapada, dan Hulubalang. Latar yang dipakai dalam cerita ini adalah latar tempat, latar waktu, dan latar suasana. Sementara sudut pandangnya adalah menggunakan orang ketiga serba tahu. Dan yang terakhir gaya bahasa yang digunakan antara lain mengunakan majas hiperbola dan personifikasi. (2) Dalam cerita rakyat Si Baroar terdapat nilai sosiologis masyarakat, baik itu secara material, vital dan spiritual (kebenaran, kebaikan, keindahan dan religi) dalam masyarakat Mandailing. (3) Masyarakat mandailing masih sangat mempercayai cerita Si Baroar, cerita Sibaroar ada yang relevan dan ada yang tidak relevan terhadap masyarakat Mandailing. Nilai materil dan nilai spiritual yang masih relevan, karena masyarakat sudah mengalami perubahan dalam pola berfikir.
Kata Kunci : nilai sosiologis, cerita rakyat, kerelevanan
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/kultura.v1i2.11714
Article Metrics
Abstract view : 641 timesPDF - 4050 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 EDUKASI KULTURA : JURNAL BAHASA, SASTRA DAN BUDAYA