KEBERADAAN ETNIS BANJAR DI DESA TELADAN KECAMATAN TINGGI RAJA KABUPATEN ASAHAN

Ponirin Ponirin, Hariyati Hariyati

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (a) Sejarah keberadaan Etnis Banjar di Desa Teladan Kecamatan Tinggi Raja Kabupaten Asahan (b) Proses adaptasi Etnis Banjar di Desa Teladan Kecamatan Tinggi Raja Kabupaten Asahan (c) Dampak Adaptasi Etnis Banjar di Desa Teladan Kecamatan Tinggi Raja Kabupaten Asahan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif.  Untuk memperoleh data yang dibutuhkan, peneliti menggunakan metode penelitian lapangan (field research) yang dimana peneliti langsung terjun ke lapangan dan memperoleh data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode lainnya yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode study kepustakaan (library reserch) dengan mengumpulkan buku-buku yang berkaitan dengan judul penelitian. Dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti maka dapat diketahui bahwa keberadaan Etnis Banjar di Desa Teladan telah ada sejak abad ke-20. Yang membuat mereka sengaja datang dikarenakan terjadinya perang Banjar di wilayah asal, dan wilayah mereka tidak stabil serta sulit untuk mengembangkan usaha dagangnya maupun pertaniannya. Sehingga mereka datang ke daerah-daerah tertentu untuk mencari ketenangan hidupnya. Orang Banjar yang datang ke Desa Teladan dikarenakan tanahnya yang subur dan sangat cocok untuk dijadikan lahan pertanian serta untuk menghemat biaya hidup. Dari hasil pertanian tersebut kemudian di perdagangkan dengan orang-orang disekitar Asahan bahkan di luar Asahan. Proses adaptasi Etnis Banjar di Desa Teladan dengan cara digunakannya bahasa Indonesia dan bahasa Jawa sebagai bahasa pergaulan sehari-hari. Sedangkan dari adanya adaptasi membawa dampak bagi masyarakat Etnis Jawa yang berada di Desa Teladan dari 7 unsur Kebudayaan, seperti pada sistem kepercayaan, sistem mata pencaharian, kesenian, bahasa, sistem ilmu pengetahuan sistem teknologi dan peralatan hidup, serta sistem kekerabatan dan organisasi sosial semuanya sudah mengalami perubahan karena sudah terakulturasi dengan budaya etnis yang ada di Desa Teladan, khususnya etnis Jawa.

Kata Kunci: Eksistensi, Etnis Banjar.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24114/ph.v4i2.16327

Article Metrics

Abstract view : 287 times
PDF - 398 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.