UPAYA ORANGTUA DALAM MENGONTROL KEBIASAAN BERMAIN GAME ONLINE REMAJA DI KELURAHAN ALAI PARAK KOPI KOTA PADANG

Arif Sulfian Efendi, Erningsih Erningsih, Sri Rahmadani

Abstract


Penelitian ini dilatarbelakangi dengan meningkatnya perkembangan teknologi, yang merambah ke segala bidang kehidupan, baik dunia industry, pendidikan hingga ekonomi, dari maraknya perkembangan teknologi saat ini menyebabkan setiap orang tak terkecuali anak remaja di Alai Parak Kopi memiliki Hanphone yang mengakibatkan anak menggunakan Hp untuk bermain game online, dan penggunaannya menjadi lewat batas yang mengakibatkan kecanduan, dari sinilah upaya orang tua dalam mengawasi anak remaja bermain game online sangan di perlukan. Pendekatan penelitian adalahkualitatif dengan tipe Deskriptif, pemilihan informan dengan teknik porpusive sampling, dengan informan penelitian 20 Orang, jenis data yaitu data primer dan sekunder. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara mendalam, observasi dan wawancara mendalam. Analisis data menggunakan analisis interaktif Milles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kontrol sosioal yang dipelopori oleh Travis Hirsch. Teori kontrol sosial berangkat dari asumsi atau anggapan bahwa individu di masyarakat mempunyai kecenderungan yang sama kemungkinannya, menjadi “baik” atau “jahat”. Baik jahatnya seseorang sepenuhnya tergantung pada masyarakatnya. Hasil penelitianya menunjukan bahwa Upaya orang tua dalam mengatasi anak yang kecanduan Game Online di Alai Parak Kopi yaitu memiliki beberapa cara yaitu memberikan pengawasan saat bermain game online, memberikan batasi waktu jika anak remaja bermain sendiri untuk mencegah anak agar tidak kecanduan game online, tegas terhadap anak remaja, mengajak anak remaja untuk melakukan hal-hal yang positif misalnya mengajak bermain di taman atau membersihkan rumah. Hasil pendampingan orang tua dalam mengatasi anak remaja kecanduan game online di Alai Parak Kopi adalah anak menjadi lebih fokus dalam belajar, anak menjadi lebih patuh ketika orang tuanya memberikan arahan, terhindar dari radiasi yang disebabkan oleh bermain game online, anak menjadi terkontrol dengan baik dan tidak menjadi pecandu game online.     

 


Keywords


Anak remaja, Game online, Candu

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24114/ph.v7i2.38928

Article Metrics

Abstract view : 84 times
PDF - 59 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.