GAYA KEPEMIMPINAN DAN KESANTUNAN BERBAHASA SEORANG KEPALA SEKOLAH DALAM BERKOMUNIKASI DITINJAU DARI ASPEK PRINSIP KESOPANAN DAN CIRI-CIRI KEPEMIMPINAN
Abstract
Abstrak
Gaya kepemimpinan dan kesantunan berbahasa dalam masyarakat sekolah ditentukan dari gaya kepemimpinan dan kesantunan berbahasa seorang pemimpin atau kepala sekolah dengan anggotanya atau para guru. Kepemimpinan dan kesantunan berbahasa ini dapat meningkatkan karir seorang kepala sekolah ataupun guru. Hal yang harus dilakukan ialah menerapkan lima gaya kepemimpinan dan empat prinsip utama kesantunan berbahasa. Gaya kepemimpinan ada lima yaitu, Charisma, Ideal influence, Inspiration, Intellectual stimulation, Individualized consideration. Kesantunan berbahasa pada hakikatnya harus memperhatikan empat prinsip, Pertama, penerapan prinsip kesopanan (politeness principle), Kedua, penghindaran pemakaian kata tabu, Ketiga, penggunaan eufemisme, Keempat, penggunaan pilihan kata honorifik. Penelitian ini mendeskripsikan tentang kesantunan berbahasa seorang kepala sekolah(pemimpin) dilihat dari aspek prinsip kesopanan. Subjek penelitian ini adalah salah satu kepala sekolah SMP dan objek penelitian ini adalah prinsip kesopanan dalam kesantunan berkomunikasi.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif.
Kata kunci: Gaya kepemimpinan, Kesantunan berbahasa, Peningkatan karir, Organisasi
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 876 timesPDF - 1275 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.