MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN VISUALIZATION, AUDITORY, KINESTETIC (VAK) DI KELAS V-C SDN 060924 MEDAN AMPLAS T.A 2019/2020
Abstract
ABSTRAK
Latar belakang dilakukan Penelitian ini karena adanya kesulitan yang dialami siswa kelas V-C SDN 060924 Medan Amplas dalam mata pelajaran Matematika. Dibuktikan dengan prosentase belajar siswa dikelas sebelumnya sebesar 46% siswa yang tuntas. Penyebabnya adalah mereka merasa bosan dengan proses belajar yang monoton dan tidak menggunakan model pembalajaran yang bervariasi. Solusi dari permasalahan ini adalah peneliti menawarkan menggunakan model pembelajaran Visualization, Auditory, Kinestetik (VAK).
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah model Visualization, Auditory, Kinestetic dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran Matematika materi pokok Penjumlahan Pecahan di kelas V SDN 060924 Medan Amplas.
Model dalam penelitian ini menggunakan model penelitian Kemmis dan Mc Tanggart yang terdiri dari 4 tahap yaitu; perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V-C SDN 060924 Medan Amplas tahun pelajaran 2019/2020 dengan jumlah 26 siswa, terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 20 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi, dan tes tertulis.
Hasil penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut: 1) dalam penerapan model pembelajaran Visualization, Auditory, Kinestetik (VAK) terdapat peningkatan aktivitas guru dan juga siswa disetiap siklusnya, ini bisa dibuktikan untuk aktivitas guru pada siklus I mencapai nilai rata-rata 71,98 (cukup), sedangkan pada siklus II aktivitas guru mencapai nilai rata-rata 79,23. Aktivitas siswa pada siklus I memperoleh nilai 72 pada aspek afektif, sedangkan pada siklus II memperoleh nilai 83 pada aspek afektif; 2) terdapat peningkatan pemahaman siswa pada setiap siklusnya. Terbukti dengan nilai rata-rata siswa pada siklus I sebesar 69 dengan persentase ketuntasan hasil belajar mencapai 61% dengan jumlah siswa 16 orang siswa Pada siklus I mengalami peningkatan pada siklus II sebesar dengan persentase hasil belajar sebesar 88,5% dengan jumlah siswa 23 orang siswa mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 27,5%, sehingga pada siklus II dinyatakan berhasil karena sudah mencapai ketuntasan klasikal yaitu ≥ 85%.
Kata Kunci: Hasil Belajar, Model Pembelajaran, Visualization, Auditory, Kinestetik (VAK)
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 311 timesPDF - 209 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.