SURVEI TINGKAT KEBUGARAN JASMANI PADA SISWA OBESITAS SEKOLAH DASAR
Abstract
Meningkatnya prevalensi obesitas pada anak usia sekolah dasar menjadi tantangan serius dalam bidang pendidikan jasmani dan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat kebugaran jasmani siswa obesitas usia 10–12 tahun di dua sekolah dasar di Kabupaten Bangkalan. Pendekatan kuantitatif deskriptif digunakan dengan metode survei. Sebanyak 19 siswa obesitas menjadi subjek penelitian yang dipilih secara purposive berdasarkan indeks massa tubuh (IMT) di atas persentil ke-95. Instrumen yang digunakan adalah Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI), yang mencakup lima komponen: lari 40 meter, sit-up, gantung badan, loncat tegak, dan lari 600 meter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada siswa yang mencapai kategori “Baik” maupun “Sangat Baik”, dengan 47,4% siswa berada dalam kategori “Kurang” dan 47,4% lainnya dalam kategori “Kurang Sekali”. Komponen lari 600 meter dan lari 40 meter memiliki skor terendah, sedangkan loncat tegak menunjukkan hasil terbaik. Temuan ini mengindikasikan bahwa obesitas memberikan dampak negatif terhadap hampir seluruh aspek kebugaran jasmani siswa. Oleh karena itu, diperlukan intervensi pendidikan jasmani yang adaptif dan dukungan dari pihak sekolah serta keluarga untuk meningkatkan kebugaran jasmani anak secara menyeluruh.Downloads
Published
2025-06-13
How to Cite
Kurniawan, D., Purwoto, S. P., & Himawan, A. (2025). SURVEI TINGKAT KEBUGARAN JASMANI PADA SISWA OBESITAS SEKOLAH DASAR. JURNAL ILMU KEOLAHRAGAAN, 24(1), 41–49. Retrieved from https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/JIK/article/view/67970
Issue
Section
Articles