Simbolisasi dan Nilai Moral dalam “Ramayana”
Abstract
Studi ini bertujuan untuk menggali dan menganalisis simbolisme serta nilai moral yang terkandung dalam karya sastra Jawa Kuno, "Ramayana". Dengan menggunakan pendekatan hermeneutika, penelitian ini menyelidiki berbagai elemen simbolik yang tersembunyi dalam narasi dan bagaimana elemen-elemen ini berkontribusi pada pembentukan nilai moral dan budaya masyarakat Jawa kuno. Penelitian ini juga membahas perbandingan antara versi Jawa Kuno dan versi lain dari epos Ramayana, untuk menyoroti keunikan interpretasi lokal dan pengaruhnya terhadap nilai-nilai sosial dan budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ramayana versi Jawa tidak hanya merupakan karya sastra yang menghibur, tetapi juga sarana pendidikan moral dan spiritual yang mencerminkan kebijaksanaan serta filosofi hidup masyarakat Jawa kuno. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang pentingnya simbol dan moral dalam sastra klasik Jawa, serta kontribusinya terhadap pembentukan identitas budaya dan nilai-nilai masyarakat.
Kata kunci: Simbolisasi, Nilai Moral, Ramayana
Full Text:
PDFReferences
Aisyah, S., & Hasanudin, A. Y. W. (2020). Hikayat Nabi Lot: Sebuah Kajian Intertekstual dan Kaitannya dengan Fenomena LGBT di Indonesia [The Saga of Prophet Lot: An Intertextual Study and Correlations to LGBT Phenomenon in Indonesia]. TOTOBUANG, 8(1), 15–27. https://doi.org/10.26499/TTBNG.V8I1.173
Anshari. (2009). Hermeneutika Sebagai Teori Dan Metode. Sawerigading.
Braginsky, V. (2004). The Heritage of Traditional Malay Literature: A Historical Survey of Genres, Writing and Literary Views. KITLV Press.
Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2018). Mixed Methods Procedures. In Research Defign: Qualitative, Quantitative, and Mixed M ethods Approaches.
Djoko, S. (2003). Hermeneutika sebagai piranti analisis dimensi nilai budaya (dari) karya sastra. Bhs. Dan Seni.
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, 21(1), 33–54. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.38075
Fang, L. Y. (2013). A History of Classical Malay Literature. Institute of Southeast Asian Studies Singapore Publishing & Yayasan Pustaka Obor Indonesia. https://doi.org/10.1355/9789814459891
Hasmah, R., Masnani, S. W., & Nur, M. (2023). Kritik Sosial Dalam Novel Lan Amuta Suda Karya Jehad Al Rajby. Jurnal Sarjana Ilmu Budaya, 3(3), 1–13.
Hendro, E. P. (2020). Simbol: Arti, Fungsi, dan Implikasi Metodologisnya. Endogami: Jurnal Ilmiah Kajian Antropologi, 3(2158–165).
Herdiansah, H. (2019). Metode Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu Sosial: Perspektif Konvensional dan Kontemporer. In Jakarta: Salemba Humanika.
Herusatoto, B. (1984). Simbolisme dalam Budaya Jawa. Hanindita.
Ikram, A. (1980). Hikayat Sri Rama: Suntingan Naskah Disertai Telaah Amanat dan Struktur. Universitas Indonesia.
Iskandar, T. (1996). Kesusasteraan Klasik Melayu Sepanjang Abad. Libra.
Jurnal, C., & Kebahasaan, I. (2023). Analisis Psikologi Tokoh Utama dalam Novel Elegi Haekal Karya Dhia ’ an Farah Afifah Psychological Analysis of the Main Character in the Novel Elegi Haekal by Dhia ’ an Farah Afifah. 10(1), 220–234.
Kurniawan, D. A., & Wirajaya, A. Y. (2020). Hikayat Kalilah dan Damina: Sebuah Cerminan Model Pengajaran Moral Melalui Cerita Hikmah. Tuahtalino, 14(2), 250–261. https://doi.org/10.26499/TT.V14I2.1885
Lase, P. (2023). Analisis Nilai-Nilai Moral Dalam Novel Selimut Mimpi Karya R. Adrelas. KOHESI : Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 4(1), 36–54. https://doi.org/10.57094/kohesi.v4i1.1074
Moleong. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. PT Remaja.
Nurhadi, A., Hillan, A., & Nurd, A. A. (2020). Analisis Unsur Semiotika dalam Naskah Drama RT Nol RW Nol Karya Iwan Simatupang (Analysis of Elements of Semiotics on Iwan Simatupang’s Drama Entitled “RT Nol RW Nol”). Lensa: Kajian Kebahasaan, Kesusastraan, Dan Budaya, 9(1), 90. https://doi.org/10.26714/lensa.9.1.2019.90-104
Payuyasa, I. N., & Diana Putra, W. (2018). Analisis Nilai Karakter Dalam Penggalan Cerita Ramayana Pada Pandil Gong Kebyar Di Pusdok Isi Denpasar. Segara Widya : Jurnal Penelitian Seni, 6(2), 87–98. https://doi.org/10.31091/sw.v6i2.553
Prasetya, B. A. (2020). Nilai-Nilai Moral dalam Naskah “Kitab Pengajaran.” Madah: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 183–192.
Prasetya, B. A., & Wirajaya, A. Y. (2020). Nilai-Nilai Moral dalam Naskah “ Kitab Pengajaran .” Madah: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 11(2), 183–194.
Rahayu, I. S. (n.d.). Analisis Kajian Semiotika dalam Puisi Chairil Anwar Menggunakan Teori Charles Sanders Peirce. Jurnal SEMIOTIKA, 30–36.
Rizqi, A., Rosyada, H., & Yudha Wirajaya, A. (2021). Kontekstualitas Nilai-nilai Moral dalam Hikayat Ali Bad Syah. Mlangun: Jurnal Ilmiah Kebahasaan Dan Kesastraan, 17(1), 73–82. https://jurnalmlangun.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/mlangun/article/view/109
Santoso, S. (1980). Ramayana Kakawin is the Old-Javanese or Indonesian Ramayana Vol. 1 of 3. International Academy of Indian Culture.
Sastrapratedja, M. (2012). Hermeneutika dan Etika Naratif Menurut Paul Ricoeur. Kanz Philosophia : A Journal for Islamic Philosophy and Mysticism. https://doi.org/10.20871/kpjipm.v2i2.32
Setiawan, A. (2019). ANALISIS NILAI PENDIDIKAN MORAL DALAM NOVEL REMBULAN TENGGELAM DI WAJAHMU: PENDEKATAN SEMIOTIK PEIRCE DAN RELEVANSINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA. Universitas Negeri Makassar.
Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Sanata Dharma University Press.
Wahid, M. (2015). teori interpretasi Paul Ricoeur. LKIS Pelangi Aksara.
Winstedt, R. (1991). A History of Classical Malay Literature. Oxford University Press.
Wirajaya, Asep Yudha, dkk. (2020). Tekstologi: Mengulik Khazanah Kesusastraan Melayu Klasik (M. T. Handayani (ed.)). Oase Pustaka.
Wirajaya, A. Y. (2019). Estetika Puitik Kesusastraan Melayu Klasik. Oase Pustaka.
Wirajaya, A. Y. (2020). Tekstologi Penerapan Teori (Ketiga).
Yock Fang, L. (2018). A History of Classical Malay Literature. In A History of Classical Malay Literature. https://doi.org/10.1355/9789814459891
Zoetmulder, P. J. (1983). Kalangwan: A survey of old Javanese literature (Koninklijk Instituut voor Taal-, Land- en Volkenkunde. Translation series ; 16). Djambatan.
DOI: https://doi.org/10.24114/bss.v13i1.57209
Article Metrics
Abstract view : 120 timesPDF - 111 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Muhammad Ardiansah Maulana Malik, Asep Yudha Wirajaya, Asep Yudha Wirajaya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.