IDENTIFIKASI STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN TANAH MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK DAN CITRA SENTINEL 1 DIPANTAI BATU BADAUN DESA SIKAPAS KABUPATEN MANDAILING NATAL

Abstract

Telah dilakukan penelitian struktur bawah permukaan tanah menggunakan metode geolistrik dan citra sentinel-1 di pantai batu badaun desa sikapas mandiling natal terletak pada koordinat 01013’10” lintang Utara dan 98051’49” bujur timur terletak pada 0-3 meter di atas permukaan laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur permukaan bawah tanah dengan metode geolistrik dan citra sentinel-1 kemudian perbedaan metode tersebut. Metode geolistrik menggunakan alat geolistrik (Resistivity meter )  ARES- G4 v4,7 SN : 0609135 diperoleh data berupa nilai resistivitas yaitu berkisar dari 1,41 m   sampai dengan 9,39  ohmmeter pada lintasan I dan 0,768 ohmmeter sampai dengan 2,48 ohmmeter pada lintasan II berdasarkan nilai resistivitas struktur bawah permukaan pada daerah penelitian berupa air tanah, lempung, pasir dan krikil yang terendam air laut. Metode penginderan jauh menggunakan data sentinel-1 type GRD diketahui hasil dari intrespretasi melalui softwere SNAP dan ARGICS bahwa Struktur bawah permukaan yang ada didaerah penelitian yaitu Alluvium Muda Dan Alluvium Tua disekitarnya pada kedalaman 0-10 meter, dimana Alluvium Muda merupakan endapan yang terdiri dari lempung, lanau, krikil licin, sisa-sisa tumbuhan rawa gambut. Hasil yang diperoleh melalui metode geolistrik dan citra sentinel 1 dilokasi penelitian dengan titik GPS Lat : 01°13’05.56”N Long : 098°51’54.70”E  dengan kedalaman 1-10 meter memiliki kesamaan hasil dalam mengetahui struktur permukaan bawah tanah yang mana hasil yang diperoleh struktur bawah permukaan tanah dilokasi tersebut berupa air tanah, lempung, lanau dan krikil licin.