Kesenian Tulo-Tulo: Instrumentasi dan Bentuk Musik
DOI:
https://doi.org/10.24114/grenek.v12i2.49625Keywords:
Tulo-tulo, Musikal, Kota SabangAbstract
Kesenian Tulo-tulo diciptakan oleh masyarakat Nias yang bertransmigrasi ke Kota Sabang pada tahun 1920. Kesenian ini merupakan jenis seni pertunjukan kreasi yang mentradisi, dengan penyajiannya terdiri dari unsur gerak tarian, musik dan syair yang berisikan sastra. Keberadaan musik pada kesenian ini merupakan unsur yang penting dalam penyajiannya. Konsep penyajian yang ditinjau dari aspek organologi musik dan musikologi ini dapat dilihat dari instrumentasi musik, bentuk/form, dan melodi. Ketiga unsur ini kemudian diidentifikasi dan dianalisis menggunakan teori musik konvensional. Tujuan dalam penelitian ini adalah dapat mengetahui dan mendeskripsikan secara terstruktur terkait instrumentasi, bentuk/form dan garis melodi mulai dari awal sampai akhir penyajian kesenian Tulo-tulo. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data: studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penyajian musik pada kesenian Tulo-tulo dibagi ke dalam tiga unsur yaitu penggunaan instrumen musik, bentuk/bagian lagu, dan transkripsi notasi melodi pokok. Instrumen yang dipakai adalah jenis instrumen melodis, harmonis, dan ritmis, sedangkan bentuk/form terdiri dari lima frase yang masuk dalam bagian besar.References
Djelantik. (1992). Pengantar Dasar Ilmu Estetika. Denpasar: STSI Denpasar.
Manalu, Nadra Akbar., dkk. (2022). Konsep Pertunjukan Tulo-tulo di Kota Sabang. Deskovi: Art and Design Journal. 5(2): 145-155. DOI: http://dx.doi.org/10.51804/deskovi.v5i2.1936
Prakosa, Mardian Bagus, dkk. (2020). Analisis, Teknik, dan Interpretasi Musik pada Fantasia Dramatique op. 31 Karya Napoleon Coste. Grenek: Jurnal Seni Musik. 9(2). 71-38. DOI: https://doi.org/10.24114/grenek.v9i2.20119
Pratama, H.N., dkk. (2022). Difusi Kebudayaan Pada Kesenian Tulo-tulo di Kota Sabang. Gorga: Jurnal Seni Rupa. 11(2): 1-8. DOI: https://doi.org/10.24114/gr.v11i2.38329
Pratama, H.N., dkk. (2021). Analisis Musik Iringan Lagu Aneuk Yatim Ciptaan Rafly Kande. Jurnal Musikolastika: Jurnal Pertunjukan dan Pendidikan Musik, 1(1): 18-36. DOI: https://doi.org/10.24036/musikolastika.v3i1.66
Sabri, dkk. (2021). Organologi Alat Musik gambang Produksi Salman Aziz di Kecamatan bangkinang Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Sorai: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Musik. 14(2): 97-108. DOI: https://doi.org/10.33153/sorai.v14i2.4455
Sandika, Dera, dkk. (2022). Bentuk dan Struktur Musik Rodat di Kabupaten Empat Lawang. Grenek: Jurnal Seni Musik. 11(1). 27-37. DOI: https://doi.org/10.24114/grenek.v11i1.33577
Sitepu, Yobel Arista. (2012). Kajian Organologi Instrumen Sarune Pada Masyarakat Karo. Grenek: Jurnal Seni Musik. 1(3). DOI: https://doi.org/10.24114/grenek.v1i3.2890
Syakhrani, Abdul Wahab. Kamil, M. Luthfi. (2022). Budaya dan kebudayaan: Tinjauan dari Berbagai Pakar, Wujud-wujud Kebudayaan, 7 Unsur Kebudayaan yang Bersifat Universal. Cross-border: 5(1): 782-791. http://journal.iaisambas.ac.id/index.php/Cross-Border/article/view/1161
Ulfa, Mastura. (2021). Rekonstruksi Tari Tulo-tulo di Kota Sabang. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala. https://jim.usk.ac.id/sendratasik/article/view/22578
Widiyanto, Yusuf. (2014). Fungsi dan Bentuk Penyajian Musik Iringan Tari Melinting di Desa Wana, Melinting, Lampung Timur. Skripsi. Fakultas Bahasa dan Seni Unversitas Negeri Yogyakarta. https://eprints.uny.ac.id/19635/
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Abdul Rozak, Nadra Akbar Manalu, Haria Nanda Pratama

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors published with the Grenek: Jurnal Seni Musik agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)