Strategi Penyajian Musik Stradivari Orchestra dalam Resepsi Pernikahan Masyarakat Borjuis di Surabaya

Wiharno Try Widaryanto

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis musik resepsi pernikahan masyarakat borjuis di Surabaya, dan strategi Stradivari Orchestra dalam memenuhi sajian musik resepsi pernikahan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam resepsi pernikahan masyarakat borjuis di Surabaya, musik berperan penting sebagai medium perayaan, peresmian, ungkapan rasa syukur, dan identitas sosial. Stradivari Orchestra, sebagai kelompok musik orkestra profesional, sukses menghadirkan pengalaman musikal berkualitas tinggi melalui pemilihan musisi berkualitas, repertoar musik kaya, instrumentasi cermat, serta harmoni visual dan auditori yang terpadu, sehingga mampu menciptakan suasana mewah yang sesuai dengan ekspektasi kelas sosial borjuis. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Stradivari Orchestra sukses menciptakan pengalaman musik mewah dan elegan dalam resepsi pernikahan borjuis Surabaya melalui instrumentasi kaya, komposisi cermat, dan adaptasi repertoar yang cerdas.


Keywords


Strategi Penyajian Musik; Resepsi Pernikahan; Stradivari Orchestra

Full Text:

PDF

References


Ali, Matius. (2006). Seni Musik SMA untuk Kelas XI. Jakarta: Erlangga.

Ayumi, R.A., Susan, E., Hartiyani, S., Ramadhani, R., Gartiani, P.D., Kusnadi, K.A., Supriadi, H., & Parhan, M. (2023). Musik dalam Disiplin Ilmu Islam: Fenomena Remix Lagu Religi dengan Alunan Musik DJ. Grenek: Jurnal Seni Musik, 12(2), 258-263. doi: https://doi.org/10.24114/grenek.v12i2.44949

Baudrillard, Jean. (2010). Masyarakat Konsumsi, Trjemahan. Wahyunto. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Bourdieu, P. (2018). Habitus: Sebuah Perasaan atas Tempat (penerjemah: Anton Novenanto). Jurnal Kajian Ruang Sosial-Budaya, 1(2), 153- 159. doi: 10.21776/ub.sosiologi.jkrsb.2018.001.2.03

Bourdieu, Pierre. (2016). Arena Produksi Kultural: Sebuah Kajian Sosiologi Budaya. Terj. Yudi Santosa. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Doyle, Paul. (1986). Teori Sosiologi Kelasik dan Moderen. Jakarta: Gramedia.

Fashri, Fauzi. (2014). Pierre Boudieu: Menyingkap Kuasa Simbol. Yogyakarta: Jalasutra.

Fuadi. (2009). Mengenal Lebih Dekat Musik Orkestra. Harmonia: Journal of Art Research and Education, 9(2), 1-9. doi: https://doi.org/10.15294/harmonia.v9i2.643

Jenkins, R. (2016). Membaca Pikiran Pierre Bourdieu. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Moleong. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Merriam,Alan P. (1975). The Anthropology of Music. United Stated America: University Press.

Miles, Matthew B., & Huberman A. (2007). Analisis Data Kualitatif Buku Sumber tentang Metode-Metode Baru. Jakarta: Universitas Indonesia.

Miller, H. M. (2017). Apresiasi Musik. Terjemahan Triyono Bramantyo. Yogyakarta: Panta Rhei Books.

Permatasari, A. F., & Wijaya, M. (2017). Perubahan Perilaku Masyarakat Jawa dalam Penyelenggaraan Resepsi Pernikahan di Kota Surakarta. Jurnal Analisa Sosialogi (JAS), 6(1), 61-81. doi: https://doi.org/10.20961/jas.v6i1.18134

Pope, D.A. (2019). An Analysis of the Repertoire Performed by Youth Orchestras in the United States. String Research Journal, 9(1), 36-49.doi: https://doi.org/10.1177/1948499219851378

Ritzer, George. (2012). Teori Sosiologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ritzer, George., & Goodman. (2007). Teori Sosiologi Modern. Jakarta: Kencana Predana Media Group.

Setyobudi. (2007). Seni Budaya untuk SMP Kelas VIII. Jakarta: Erlangga.

Sihombing, H. (2023). Gondang Sebagai Pengiring Nyanyian dan Pengaruhnya Terhadap Peragaan Jemaat dalam Ibadah Minggu di HKBP Parsaoran Nauli Pematang Siantar. Grenek Jurnal Seni Musik, 12(1), 12-23. doi: https://doi.org/10.24114/grenek.v12i1.40405

Soedjatmiko, Haryanto. (2008). Saya Berbelanja, Maka Saya Ada: Ketika Konsumsi dan Desain Menjadi Gaya Hidup Konsumeris. Yogyakarta: Jalasutra.

Spitzer, John. (2001). The New Grove Dictionary of Music and Musicians. London: Macmillan Publishers Limited.

Veblen, Thorstein. (2007). The Theory of the Leisure Class. Britania Raya: Oxford University Press.

Wiflihani, W. (2016). Fungsi Seni Musik dalam Kehidupan Manusia. Anthropos: Jurnal Antropologi Sosial dan Budaya, 2(1), 101-107. doi: https://doi.org/10.24114/antro.v2i1.7503

Wulanda, G.A. (2023). Penerapan Teori Bentuk Estetik Dewitt H. Parker Sebagai Paradigma Dalam Ranah Apresiasi Musik. Grenek Jurnal Seni Musik, 12(1), 65-73. doi: https://doi.org/10.24114/grenek.v12i1.45313

Zed, Mestika. 2008. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.24114/grenek.v13i1.51473

Article Metrics

Abstract view : 99 times
PDF - 71 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Wiharno Try Widaryanto

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.