TRADISI INJAK TELUR DALAM ADAT PERNIKAHAN SEBAGAI BENTUK KOMUNIKASI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT SUKU JAWA
DOI:
https://doi.org/10.24114/jefa.v13i2.65357Kata Kunci:
tradisi, injak telur, adat , pernikahan jawa, pendidikan sosial, komunikasi sosialAbstrak
Tujuan peneliti membahas mengenai tradisi injak telur dalam adat pernikahan sebagai bentuk komunikasi masyarakat suku jawa adalah ingin mengetahui makna dari tradisi injak telur tersebut. Ngidak endhog atau yang biasa sering disebut Injak Telur merupakan tradisi yang sudah ada sejak zaman dahulu yang dianggap sakral oleh sebagaian masyarakat Jawa. Tradisi ini dilakukan sebagai simbol keturunan. Tradisi pecah telur ini juga dijadikan sebuah gambaran dalam membina kehidupan berumah tangga, agar tercapai rumah tangga yang bahagia dan rukun. Dalam membangun rumah tangga, suami-istri harus bisa bekerja sama dan saling membantu. Hal ini tergambar dalam prosesi tradisi pecah telur tersebut. Sang mempelai laki-laki akan menginjak telur mentah sampai pecah, kemudian sang mempelai perempuan akan membersihkan kaki suaminya. Dalam perkembangannya, tradisi Injak telur tidak hanya dipraktikkan oleh masyarakat Jawa yang tinggal di pulau Jawa. Namun, sudah berkembang ke beberapa daerah yang ada di Indonesia.Referensi
Ahwan, Z., Hasyim, M., & Sunarno, H. (2019). Pendampingan Pemuda Suku Tengger Dalam Pengembangan Wisata Kawasan Hinterland Gunung Bromo Sebagai Wisata Alam Dan Budaya Melalui Penguatan Skill Komunikasi Kepariwisataan Di Kabupaten Pasuruan. Engagement: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 173–193. Https://Doi.Org/10.29062/Engagement.V3i2.67
Aji, A. W., Susilo, R. K. D., & Kusumastuti, F. (2023). Involution Of Community Empowerment In Strengthening The Household Economy Of Homeless And Beggars In Topeng Village, Malang City. Jurnal Sosiologi Pendidikan Humanis, 8(2), 96–115. Https://Doi.Org/10.17977/Um021v8i2p96-115
Carlos González‐Faraco, J., & Gramigna, A. (2012). Learning Marginality. History Of Education Review, 41(1), 38–51. Https://Doi.Org/10.1108/08198691211235563
Haryono, C. G., Bungin, B., & Teguh, M. (2024). The Guardian Of Local Culture: The Dynamic Of Indonesian Local Television To Survive Against Global Media Onslaught. Journal Of Information, Communication And Ethics In Society, Ahead-Of-Print(Ahead-Of-Print). Https://Doi.Org/10.1108/Jices-08-2024-0123
Huang, X., Hua, L., Zhou, X., Zhang, H., Zhang, M., Wang, S., Qin, S., Chen, J., & Wang, X. (2021). The Association Between Home Environment And Quality Of Life In Children And Adolescents In Hangzhou City, China. Journal Of Child &Amp; Family Studies, 30(6), 1416–1427. Https://Doi.Org/10.1007/S10826-021-01951-1
Huda, M. (2024). Empowering Communication Strategy For Safe Cyberspace: Insights From Trust-Based Quality Information. Global Knowledge, Memory And Communication, Ahead-Of-Print(Ahead-Of-Print). Https://Doi.Org/10.1108/Gkmc-09-2023-0345
Hutagalung, D., & Hutagalung, D. (2024). Peran Ibu Rumah Tangga Dalam Meningkatkan Perekonomian Keluarga Di Desa. Journal Education For All : Media Informasi Ilmiah Bidang Pendidikan Luar Sekolah, 13(1), 24–32. Https://Doi.Org/10.24114/Jefa.V13i1.59436
Irwan, M, Rosdiana, R., & Nainggolan, E. (2022). Kapita Selekta Pendidikan Masyarakat. Bayfa Cendikia. Https://Www.Google.Com/Books?Hl=Id&Lr=&Id=A7qbeaaaqbaj&Oi=Fnd&Pg=Pa17&Dq=Mahfuzi+Irwan&Ots=Zpls4kks46&Sig=L8ulrabqrtgzkcs8ufwhgqsrn0e
Irwan, Mahfuzi, Rosdiana, R., Hasibuan, J., & Syahputa, D. D. (2023). Model Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Kemandirian Pangan Untuk Pengentasan Kemiskinan Di Kampung Matfa. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 11(2).
Korstanje, M. E. (2024). Livable Cities In The Global South: Buenos Aires City In The New Normal. International Journal Of Tourism Cities, 10(4), 1231–1246. Https://Doi.Org/10.1108/Ijtc-11-2023-0239
Makleat, N. (2020). Tradisi Okomama Sebagai Media Penyelesaian Masalah Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Kdrt) Di Kecamatan Kota Soe, Nusa Tenggara Timur. Journal Of Millennial Community, 2(2), 53–56.
Purba, A., Kartika, E., Tano, D. B.-M., & 2020, Undefined. (2020). Pembinaan Kelompok Remaja Melalui Edukasi & Peer Educators Kesehatan Reproduksi Di Desa Tanjung Rejo. Lonsuit.Unismuhluwuk.Ac.Id, 3(1). Http://Lonsuit.Unismuhluwuk.Ac.Id/Monsuan/Article/View/509
Ratriyana, I. N. (2023). Why They Do Not Care? Exploring Young Indonesians’ Low Participation In Proenvironmental Activities. Asian Education And Development Studies, 12(4/5), 310–323. Https://Doi.Org/10.1108/Aeds-03-2023-0029
Saputra, S., Yunanda, R., On, M. K.-I. C., & 2022, U. (2022). Phenomenological Studies Of Social Integration Of Religious Groups Majelis Taklim Fardhu Ain (Matfa) Indonesia. In J. M. Black (Ed.), Proceedings Of The International Conference On Communication, Policy And Social Science (Incclusi 2022) (Pp. 101–108). Atlantis Press. Https://Doi.Org/10.2991/978-2-494069-07-7_13
Sarjana, I. M., & Pitana, I. G. (2024). Using “Drama Gong” As A Communication Channel On Implementation Of Pro-Poor Tourism In Pemuteran Village, Bali Province, Indonesia. In A. Sharma & S. Arora (Eds.), Strategic Tourism Planning For Communities (Pp. 105–119). Emerald Publishing Limited. Https://Doi.Org/10.1108/978-1-83549-015-020241010
Shiraev, E. B., & Levy, D. A. (2020). Cross-Cultural Psychology: Critical Thinking And Contemporary Applications, Seventh Edition. Cross-Cultural Psychology: Critical Thinking And Contemporary Applications, Seventh Edition, 1–516. Https://Doi.Org/10.4324/9780429244261/Cross-Cultural-Psychology-Eric-Shiraev-David-Levy
Yusri, Y., Mantasiah, R., & Anwar, M. (2024). Assessing Language Impoliteness Of Primary School Teachers In Indonesia. Asian Education And Development Studies, 13(1), 1–13. Https://Doi.Org/10.1108/Aeds-08-2023-0098
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Author(s)

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.











