Efek Model Pembelajaran Scientific Inquiry dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa di SMA N 1 Percut Sei Tuan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek dari penerapan model pembelajaran Scientific Inquiry terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi pokok Usaha dan Energi di kelas X semester II SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan T.P. 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan populasi seluruh siswa kelas X MIPA SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan yang berjumlah 6 kelas. Sampel penelitian ini terdiri dari 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, yaitu kelas X MIPA 5 sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran Scientific Inquiry dan kelas X MIPA 6 sebagai kelas kontrol dengan menggunakan pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu instrumen tes kemampuan berpikir kritis berjumlah 6 soal essay test yang telah divalidasi oleh 3 orang validator dan telah dilakukan uji validitas butir, uji reliabilitas, uji tingkat kesukaran, dan uji daya pembeda. Kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata pretest 22.57 dan nilai rata-rata posttest 78.75, Kelas kontrol memperoleh nilai rata-rata pretest 22.99 dan nilai rata-rata posttest 50.46. Pada uji t dua pihak memperoleh nilai t_hitung < t_tabel yaitu  0.38 < 2.002 maka H₀ diterima, berarti kedua kelas memiliki kemampuan awal yang sama. Kemudian hasil uji t satu pihak memperoleh t_hitung > t_tabel yaitu 10.54 > 1.671 sehingga H_a diterima, Sehingga diperoleh kesimpulan bahwa adanya efek yang signifikan dari penerapan model pembelajaran Scientific Inquiry terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi pokok Usaha dan Energi di kelas X semester II SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan T.P. 2018/2019.