PEMBERDAYAAN USAHA KECIL MENENGAH KULINER ROTI DI KABUPATEN SIMALUNGUN
Abstract
Abstrak
Tujuan kegiatan untuk membantu mitra dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapinya, mulai dari aspek produksi maupun manajemen usaha sehingga diharapkan akan tercipta kemandirian secara ekonomi dan meningkatnya pendapatan usaha. Target khusus dalam kegiatan, dihasilkannya: 1) Alat pemanggang Roti 2) Blog sebagai pemasaran Daring; 3) Alat Kemasan; 4) Artikel ilmiah 5) Pelatihan Administrasi Keuangan. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan adalah metode pendidikan,
penyuluhan, pelatihan produksi, pelatihan manajemen usaha, dan pendampingan. Hasil yang diperoleh adalah program berjalan sesuai dengan rencana Pelatihan IT ataupun pembuatan webblog yang memiliki kompetensi Sangat Baik (> 80) hanya 2 orang (5%), pada pelatihan pembukuan keuangan Usaha terdapat 6 orang (16%). Untuk kompetensi Baik (70-79) pada pelatihan IT sebanyak 8 Orang (21%), pada pelatihan pembukuan yaitu 18 Orang (47%). Untuk kompetensi Cukup (60-69) pada pelatihan IT sebanyak 19 Orang (50%), pelatihan pembukuan terdapat 12 orang (32%). Peserta dengan kriteria Kurang (<60) pada pelatihan IT sebanyak 9 Orang (24%), pelatihan Pembukuan sebanyak 2 Orang (5%). Sedangkan pasca pemberian bantuan alat TTG yaitu Oven dan Sealer kepada kedua kelompok terdapat peninggkatan yang signifikan baik dari segi Produksi yang biasanya 10 kg/hari meningkat rata-rata menjadi 20 kg/hari. Dan hal terbut juga berakibat pada peningkatan penjualan produk yang dipasarkan secara tradisional maupun dilakukan secara online
Kata kunci: Administrasi Keuangan, Teknologi Tepat Guna, Kemasan, Pemasaran Daring
Abstract
The purpose of activities to assist partners in solving problems faced, ranging from aspects of production and business management so that it is expected to create economic independence and increased operating revenues. Specific targets in activities, resulting: 1.) Baker toaster 2). Blog as an Online marketing; 3). Packaging Equipment; 4) .The scientific article 5) .The Financial Administration Training. The methods used to achieve the objectives are methods of education, counseling, production training, business management training, and mentoring. The results obtained are the program runs in accordance with the IT Training plan or the creation of a webblog that has very good competence (> 80) only 2 people (5%), on the bookkeeping business financial training there are 6 people (16%). For Good competence (70-79) on IT training as much as 8 People (21%), on bookkeeping training that is 18 People (47%). For the competence of Enough (60-69) on IT training as much as 19 People (50%), bookkeeping training there are 12 people (32%). Participants with Less criteria (<60) on IT training as much as 9 People (24%), Bookkeeping training as much as 2 People (5%). While post-TTG tool assistance that is Oven and Sealer to both groups there is significant improvement in terms of Production which is usually 10 kg / day increased the average to 20 kg / day. And it also results in an increase in sales of products that are marketed traditionally or done online.
Keywords: Financial Administration, Appropriate Technology, Packaging, Online Marketing
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/jpkm.v24i2.10337
Article Metrics
Abstract view : 899 timesPDF - 1167 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
p-ISSN: 0852-2715 | e-ISSN: 2502-7220
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jl. Willem Iskandar Pasar. V Medan Estate.