PENGEMBANGAN MEDIA TANAM HIDROPONIK UNTUK MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN WARGA KECAMATAN MEDAN LABUHAN

Abstract

Selada segar telah dihasilkan oleh Warga Kecamatan Medan Labuhan melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan dari pemanfaatan hasil pengembangan media tanam hidroponik untuk mendukung ketahanan pangan warga. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) berbasis program studi menghasilkan pengembangan media tanam hidroponik yang terdiri dari dua model yaitu media tanam hidroponik dengan Sistem Wick dan Sistem Nutrient Film Technique (NFT). Sistem wick menghasilkan kapasitas produksi Selada untuk skala rumahan dan pemberian nutrisinya bersifat praktis sedangkan sistem NFT menghasilkan produksi Selada skala usaha dan pemberian nutrisinya diatur melalui pembacaan sensor nilai konduktivitas larutan. Kegiatan pengembangan media tanam hidroponik ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan sedangkan proses pemanfaatan hasilnya adalah pelatihan dan pendampingan dengan Model Participatory Action Research dari Stephen Kemmis. Capaian dari kegiatan PKM adalah warga mendapatkan pelatihan bercocok tanam hidroponik dengan memanfaatkan bahan daur ulang sehingga meningkatkan fungsi ekonomis dari pekarangan. Selain itu, pola pendampingan dari pemanfaatan media tanam hidroponik telah meningkatkan pemahaman warga tentang ketahanan pangan keluarga.  

Kata kunci: media tanam hidroponik, sistem wick, sistem NFT, dan ketahanan pangan warga

Fresh Lettuce has been produced by residents of Medan Labuhan Subdistrict through training and mentoring activities using the results of developing hydroponic growing media to support family food security. Community service activities based on the study program resulted in the development of hydroponic growing media which consisted of two models, namely hydroponic growing media with the wick system and the NFT system. The wick system produces Lettuce production capacity for a home scale and the provision of nutrition is practical, while the NFT system produces business-scale Lettuce production and the provision of nutrients is regulated through sensor readings of the conductivity of the solution. This hydroponic growing media development activity uses a research and development approach while the process of utilizing the results is training and mentoring with the Participatory Action Research Model from Stephen Kemmis. The achievement of this activity was that the residents received training in hydroponic farming by utilizing recycled materials to increase the economic function of the yard. In addition, the pattern of assistance from the use of hydroponic planting media has increased people's understanding of family food security.

Keywords: hydroponic growing media, wick system, NFT system, and family food security