PELATIHAN PEMBUATAN PRODUK INOVASI MENGGUNAKAN BAHAN PANGAN LOKAL SUKU TENGGER PASCA COVID-19

Abstract

Banyak jenis makanan dari luar negeri yang telah muncul di Indonesia pada jaman sekarang. Hal ini perlahan-lahan menjadikan tenggelamnya makanan khas dari Indonesia. Indonesia memiliki banyak daerah yang dapat menghasilkan bahan-bahan makanan secara melimpah salah satunya adalah Desa Wonokitri. Desa yang terletak di Kabupaten Pasuruan ini menghasilkan hasil pertanian yang sangat beragam. Seperti sayur semen, tepung aron, kentang, dan mbote. Namun sayangnya, hasil pertanian tersebut kurang dikembangkan oleh warga Desa Wonokitri karena kurangnya ilmu pengetahuan untuk melakukan inovasi bahan. Ditambah lagi dengan musim pasca virus Covid-19 sekarang ini menjadi penghalang bagi warga Desa Wonokitri untuk melakukan pengembangan. Oleh karena itu, hal ini menjadikan tim pengabdian kepada masyarakat melakukan abdimas kreasi olahan pangan berbahan dasar lokal aron untuk meningkatkan nilai tambah dari hasil-hasil pertanian yang ada di Desa Wonokitri. Metode penelitian yang digunakan adalah survey lapangan, koordinasi dengan masyarakat, dan melakukan pelaksanaan program. Hasil dan implikasi dari abdimas ini adalah untuk dapat menambah pengetahuan dan kemampuan dalam mengolah produk lokal menjadi produk inovasi bagi warga Desa Wonokitri. Hasil tersebut dapat dilihat dari hasil kuesioner yang telah dibagikan dan diisi oleh warga Desa Wonokitri yang mengikuti pelatihan.