Dampak Budaya Transmigrasi Terhadap Budaya Lokal di Kota Tarakan Kalimantan Utara
Abstract
Penelitian ini berjudul “Dampak Budaya Transmigrasi terhadap Budaya Lokal di Kota Tarakan Kalimantan Utara”. Jenis penelitian merupakan penelitian lapangan (Filed Research) dengan pendekatan kualitatif berkarakter deskriptif. Budaya transimgrasi terhadap budaya lokal mempunyai dampak positif dan negatif. Dampak negatifnya persaingan dalam beriwira usaha ataupun mencari pekerjaan semakin besar walaupun diimbangi dengan lapangan kerja yang semakin besar. Hal ini dipengaruhi oleh kompeten dan semanagat kerja masing-masing individu. Serta budaya lokal perlu perhatian lebih besar agar tidak tergeser oleh budaya transmigrasi bahkan memungkinkan asimiliasi budaya yakni budaya baru lahir dari perpaduan kedua budaya yakni budaya lokal dan budaya transmigrasi sehingga budaya asli saj amengalami perubahan dalam ritualnya. Dampak positif yang tentunya sangat baik pada kehidupan, baik masyarakat lokal; maupun masyarakat transmigrasi. Bidang perekonomian tentu saja meningkat berkat masuknya masyarakat luar yang bermukim di kota Tarakan. Mereka masuk dengan membawa kemampuannya masing-masing dalam berwirausaha, baik dalam bidang perikanan, perdagangan dipasar, ataupun membuka usaha dalam sekala besar maupun kecil di pinggir-pinggir jalan yang tentu saja meningkatkan tarap perekonomian di kota Tarakan. Pendidikan pun ikut berkembang dengan masuknya pengajar-pengajar serta penempuh Pendidikan dari luar yang tentu saja memberikan ilmu baru, suasan baru, kolaborasi baru, dan persaingan yang sehat dalam dunia Pendidikan.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/kjb.v11i3.38813
Article Metrics
Abstract view : 420 timesPDF - 939 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Muhammad Ilham, Muhammad Iqbal Fadil Nurdin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Kode: Jurnal Bahasa
Kode: Jurnal Bahasa is licensed under a
Creative Commons Attribution 4.0 International License