ORAGANOLOGI DAN KLASIFIKASI ALAT MUSIK GARANTUNG BATAK TOBA
Abstract
Penelitian ini membahas kesenian Batak Toba dalam konteks musik, khususnya salah satu instrumen musiknya yaitu Garantung. Garantung yang tergolong dalam klasifikasi alat musik idiofon, yaitu sebuah instrumen melodik yang terbuat dari kayu, terdiri dari bilah-bilah kayu yang ditala sesuai tangga nada diatonis. Pada awalnya garantung hanya terdiri dari lima bilah saja dengan penalaan lima nada, yang dahulunya biasa disebut dengan istilah nang, ning, nung, neng, nong, kemudian berkembang menjadi delapan bilah sesuai dengan tangga nada diatonis. Instrumen musik ini biasanya dimainkan oleh pemainnya dengan posisi duduk dengan menggunakan dua buah stick pemukul (palu-palu) dan dipukulkan pada bilah-bilah tersebut untuk menghasilkan nada-nada yang sesuai dengan nada yang dibutuhkan. Fungsi garantung cukup beragam, sebagai instrumen tunggal dan sebagai instrumen melodik. Dahulunya garantung sering dimainkan oleh seorang ibu hamil, agar kelak anaknya lahir dalam keadaan sehat.Published
2025-05-23
How to Cite
Simanihuruk, T. M. (2025). ORAGANOLOGI DAN KLASIFIKASI ALAT MUSIK GARANTUNG BATAK TOBA. EDUKASI KULTURA JURNAL BAHASA SASTRA DAN BUDAYA, 10(2). Retrieved from https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/kultura/article/view/54856
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Edukasi Kultura: Jurnal Bahasa, Sastra dan Budaya

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.Penulis.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (Refer to The Effect of Open Access).