PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING DAN MAKE A MATCH (MAM) PADA MATERI EKOSISTEM DI KELAS X MIA SMA NEGERI 3 MEDAN
Abstract
Penelitian yang dilakukan di SMA Negeri 3 Medan ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil
belajar siswa menggunakan model pembelajaran Snowball Throwing dengan Make A Match (MAM). Jenis
penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan memberikan perlakuan kepada kedua kelompok
sampel penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 3 Medan yaitu
sebanyak 14 kelas. Sampel penelitian diambil dua kelas yang ditentukan dengan teknik random sampling
masing-masing sebanyak 40 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dalam bentuk
objektif tes, yaitu untuk soal postes sebanyak 30 soal yang masing-masing telah dinyatakan valid dan reliable.
Sebelum pengujian hipotesis terlebih dahulu diuji normalitas dan homogenitas data. Dari pengujian yang
dilakukan diperoleh bahwa kedua sampel berdistribusi normal dan homogen. Hasil penelitian diperoleh bahwa
rata-rata hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Snowball Throwing lebih tinggi
dari hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Make A Match dengan hasil pengujian
hipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,251 > 1,994 pada taraf α = 0,05. Hasil belajar siswa kelas Make A Match
diperoleh rata-rata postes sebesar 75,91 sedangkan hasil belajar siswa kelas Snowball Throwing rata-rata
postes 79,58. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai postes siswa pada kelas Snowball Throwing 95%
mencapai KKM sedangkan postes kelas Make A Match sebanyak 75% siswa mencapai KKM.
Kata Kunci: Hasil Belajar Siswa, Snowball Throwing, Make A Match, ekosistem.
belajar siswa menggunakan model pembelajaran Snowball Throwing dengan Make A Match (MAM). Jenis
penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan memberikan perlakuan kepada kedua kelompok
sampel penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 3 Medan yaitu
sebanyak 14 kelas. Sampel penelitian diambil dua kelas yang ditentukan dengan teknik random sampling
masing-masing sebanyak 40 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dalam bentuk
objektif tes, yaitu untuk soal postes sebanyak 30 soal yang masing-masing telah dinyatakan valid dan reliable.
Sebelum pengujian hipotesis terlebih dahulu diuji normalitas dan homogenitas data. Dari pengujian yang
dilakukan diperoleh bahwa kedua sampel berdistribusi normal dan homogen. Hasil penelitian diperoleh bahwa
rata-rata hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Snowball Throwing lebih tinggi
dari hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Make A Match dengan hasil pengujian
hipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,251 > 1,994 pada taraf α = 0,05. Hasil belajar siswa kelas Make A Match
diperoleh rata-rata postes sebesar 75,91 sedangkan hasil belajar siswa kelas Snowball Throwing rata-rata
postes 79,58. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai postes siswa pada kelas Snowball Throwing 95%
mencapai KKM sedangkan postes kelas Make A Match sebanyak 75% siswa mencapai KKM.
Kata Kunci: Hasil Belajar Siswa, Snowball Throwing, Make A Match, ekosistem.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/jpp.v4i4.6644
Article Metrics
Abstract view : 207 timesPDF - 129 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Pelita Pendidikan by Department of Biology Education, Faculty of Mathematics and Science, Universitas Negeri Medan. This journal is published under the terms of the Creative Commons Attribution 4.0 International License. p-ISSN (Print) 2338-3003 | e-ISSN (Online) 2502-3217