Analisis Pengendalian Mutu Pada Proses Produksi Menggunakan Seven Tools Dalam Upaya Mencapai Zero Defect

Abstract

Pengendalian mutu/kualitas merupakan kegiatan yang penting bagi keberlangsungan hidup suatu produk agar dapat tetap menarik minat konsumen. Pengendalian mutu diharapkan dapat meminimalisir kecacatan atau bahkan meniadakan kecacatan. Pengendalian mutu bukan hanya sebatas aktivitas tetapi merupakan kebiasaan yang dilakukan perusahaan. Pada penelitian ini, penulis menerapkan pengendalian mutu yang dilakukan di UMKM Ndaqies dalam menjalankan proses produksinya. Produk yang diteliti adalah produk prolpeuyeum. Penulis ingin mengetahui apakah produk tersebut sudah memenuhi standar mutu, faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab cacatnya produk tersebut. Proses pengendalian mutu yang dilakukan dengan menggunakan seven tools. Alat yang digunakan dalam seven tools berupa diagram alir untuk mengetahui langkah-langkah atau alur suatu proses/sistem agar mudah dipahami, peta kontrol untuk memonitor suatu aktivitas apakah dapat diterima sebagai proses yang terkendali dan diagram tulang ikan yang menunjukkan hubungan sistematis antara efek dan kemungkinan penyebabnya. Cacat yang terbesar pada produk prolpeuyeum di UMKM Ndaqies ini.