Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perilaku prokrastinasi terhadap tingkat kebugaran jasmani mahasiswa Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain komparatif. Sampel penelitian berjumlah 60 orang mahasiswa yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data prokrastinasi diukur menggunakan Academik Procrastination Scale, sedangkan kebugaran jasmani diukur melalui Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI). Analisis data menggunakan uji-t independent samples. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok prokrastinasi tinggi dan rendah dalam tingkat kebugaran jasmani (t(58= -5.672, p< 0.001). Kelompok prokrastinasi rendah memiliki skor kebugaran jasmani (M= 17.8, SD =1.5) yang secara signifikan lebih tinggi dibandingkan kelompok prokrastinasi tinggi (M = 13.2, SD = 2.1). temuan ini mengindikasikan bahwa perilaku prokrastinasi berpengaruh negarif terhadap tingkat kebugaran jasmani bahkan pada populasi ayng secara akademis seharusnya memiliki kedasaran tinggi terhadap pentingnya kebugaran jasmani.
Kata kunci: Prokrastinasi, Kebugaran Jasmani, Mahasiswa Ilmu Keolahragaan