PENGEMBANGAN MODUL TRAINER KENDALI OTOMASI BERBASIS PLC SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DI LABORATORIUM
Abstract
Abstrak: Industri modern kini beralih dari sistem kontrol tradisional ke sistem kontrol otomasi berbasis teknologi modern salah satunya Programmable Logic Controller (PLC). Pembelajaran di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Medan masih kurang efektif karena minimnya akses mahasiswa terhadap pengalaman praktis dengan PLC. Untuk itu, rancang bangun trainer sistem otomasi industri berbasis PLC diusulkan sebagai Solusi yang relevan dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa. Pengembangan trainer ini mencakup komponen seperti papan trainer, peralatan kontrol otomasi, PLC, dan lainnya, serta jobsheet untuk mendukung pembelajaran. Dengan menggunakan model pengembangan ADDIE, penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi merupakan tahapan prosedur pengembangan yang dilakukan. Berdasarkan uji unjuk kerja, perangkat pelatihan ini memperoleh skor rata-rata 3,67 dari ahli media dan 3,83 dari ahli materi, sehingga termasuk dalam kategori sangat layak. Dengan nilai rata-rata 3,39, pengguna mengatakan modul pelatih dan pembelajarannya bernilai sangat baik.trainer dan modul pembelajaran yang dihasilkan sangat layak dengan rerata skor sebesar 3,39.
Kata Kunci: Programmable Logic Control, Modul Trainer, Media Pembelajaran
Abstract: The automation control systems of today's industry are replacing the antiquated control systems with ones based on contemporary technology, such as the Programmable Logic Controller (PLC). Due to students' limited access to PLC practical experience, learning at Medan State University's Department of Electrical Engineering Education remains less effective. In order to improve student comprehension, the design of an industrial automation system trainer based on PLCs is suggested. Along with work sheets to facilitate learning, this trainer development contains components such automation control equipment, PLCs, trainer boards, and others. Using the ADDIE development model, this study is development research. Analysis, design, development, implementation, and evaluation are the phases of the development procedures that are carried out. Based on the performance test, the training kit has an average score of 3.67 from media experts and 3.83 from material experts, placing it in the highly feasible category. With an average rating of 3.39, users said the trainer and learning modules were excellent value.
Keywords: PLC, Trainer, Learning Media, Electric motor settings
Full Text:
PDFReferences
Jaenul, A., Wilyanti, S., Leo Rifai, A., & Febria Anjara, dan. (2021). Rancang Bangun Pemanfaatan Solar Cell 100 WP untuk Charger Handphone di Taman Bambu Jakarta Timur. Proceesings of National Colloqium Research and Community
Mamodiya, U., & Sharma, P. (2014). Review in Industrial Automation. IOSR Journal of Electrical and Electronics Engineering, 9(3), 33–38.
Pawar, R., & Bhasme, D. N. R. (2016). Application of PLC’s for Automation of Processes in Industries. 6(6).
Raharjo, W. (2018). Rancang Bangun Alat Trainer Otomasi Sebagai Media Pembelajaran Mata Kuliah Otomasi Industri Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Listrik Sub Sektor Ketenagalistrikan Bidang Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik (2007).
DOI: https://doi.org/10.24114/jtikp.v11i1.60286
Article Metrics
Abstract view : 101 timesPDF - 18 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.