ANALISIS KESIAPSIAGAAN RUMAH TANGGA KELURAHAN TUBO TERHADAP BANJIR LAHAR DINGIN DI SUNGAI TUGURARA TERNATE

Nasarudin Nasarudin, Suliamin Kasnar, Rahedin Suwo

Abstract


Abstract

The purpose of this study was to determine the preparedness of households residing on the banks of the Tugurara river against lahar flooding on aspects of knowledge related to lava flooding, information-seeking behavior about disasters, attitudes of vigilance, and community attitudes in dealing with disasters. Ternate community in facing the threat of cold lava flood in the Tugurara watershed. The method used is a survey method with a questionnaire targeting households that live on the banks of the Ternate Tugurara river. The results showed that household/community preparedness on the banks of the Tugurara watershed in the face of cold lava floods was not yet optimal. Household preparedness in the aspect of knowledge related to disasters 94.62% who do not have knowledge 5.38%. In the aspect of finding information related to household disasters that sometimes search for disaster, information reaches 36.2%. Whereas for household vigilance attitudes that often have a vigilance attitude towards the threat of danger the percentage reached 29.2% and those who rarely had vigilance attitudes were 24.6%. While the attitude of households who have an attitude in dealing with disasters that strongly agrees to the actions taken when a disaster occurs is 82.3% and the hesitant household is 2.3%.

Keywords: Preparedness, Flood, Lava.

 

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kesiapsiagaan rumah tangga yang bermukim di bantaran sungai Tugurara terhadap banjir lahar pada aspek pengetahuan terkait banjir lahar, perilaku pencarian informasi tentang bencana, sikap kewaspadaan ancaman bahaya, dan sikap masyarakat dalam menghadapi bencana. Ternate masyarakat dalam menghadapi ancaman banjir lahar dingin di DAS Tugurara. Metode yang digunakan adalah metode survei dengan kuesioner dengan sasaran pada rumah tangga yang bermukim di bantaran sungai Tugurara Ternate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapsiagaan rumah tangga/masyarakat di bantaran DAS Tugurara dalam menghadapi banjir lahar dingin belum maksimal. Kesiapsiagaan rumah tangga pada aspek pengetahuan terkait bencana 94,62% yang tidak memiliki pengetahuan 5,38%. Pada aspek pencarian informasi terkait bencana rumah tangga yang kadang mencari informasi bencana mencapai 36,2%. Sedangkan pada sikap kewaspadaan rumah tangga yang sering memiliki sikap waspada terhadap ancaman bahaya persentase mencapai 29,2% dan yang jarang memiliki sikap kewaspadaan adalah 24,6%. Sedangkan sikap rumah tangga yang memiliki sikap dalam menghadapi bencana yang sangat setuju terhadap tindakan yang dilakukan pada saat terjadi bencana adalah 82,3% dan rumah tangga yang ragu-ragu adalah 2,3%.  

Kata kunci : Kesiapsiagaan, Banjir, Lahar.


Full Text:

PDF

References


Dodon. 2013. Indikator dan Perilaku Kesiapsiagaan Masyarakat di Permukiman Padat Penduduk Dalam Antisipasi Berbagai Fase Bencana Banjir. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota, Vol. 24 No. 2, Agustus 2013, hlm.125 – 140. Bandung. Institut Teknologi Bandung.

Erlia, D., Kumalawati, R., & Aristin, N. F. (2018). Analisis Kesiapsiagaan Masyarakat dan Pemerintah Menghadapi Bencana Banjir di Kecamatan Martapura Barat Kabupaten Banjar. JPG (Jurnal Pendidikan Geografi), 4(6).

Hidayat, Rudiarto. 2013. Pemodelan Resiko Banjir Lahar Hujan Pada Alur Kali Putih Kabupaten Magelang. Jurnal Teknik PWK Volume 2 Nomor 4. Jurusan Perencanaan Wilayah. Semarang. Universitas Diponegoro.

Hendarsah H. 2012. Pemetaan Partisipatif Ancaman, Strategi Coping dan Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Upaya Pengurangan Resiko Bencana Berbasis Masyarakat di Kecamatan Salam Kabupaten Magelang. Jurnal Sosiokonsepsia Vol. 17, No. 03 2012. Jakarta.

Iswardoyo, J. (2013). Adaptasi masyarakat terhadap bencana banjir lahar studi kasus: Kemiren, Srumbung, Magelang, Jawa Tengah. Jurnal Sosial Ekonomi Pekerjaan Umum, 5(2).

BNPB, (2018). Rencana Aksi Nasional Pengurangan Risiko Bencana. Jakarta. Perum Percetakan Negara RI.

Permanasari, H. A., & Sunarto, S. (2011). Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Gunung Merapi: Studi Kasus di Desa Umbulharjo, Sleman. Kesmas :Jurnal Kesehatan Masyarakat nasional, 6(1), 42-48.

Putri, Y. P. (2018). Arahan Kebijakan Mitigasi Bencana Banjir Bandang di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kuranji, Kota Padang. Majalah Ilmiah Globe, 20(2), 87-98.

Ramadoan, S. (2018). Analisis Kesiapsiagaan Masyarakat Pada Wilayah Rentan Bencana Banjir (Studi di Kelurahan Paruga Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima). Jurnal Administrasi Negara, 15(2).

Saifuddin, I. (2015). Analisis Tingkat Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Banjir di Kecamatan Meurebo Kabupaten Aceh Barat. Jurnal Ilmu Kebencanaan: Program Pascasarjana Unsyiah, 2(1), 51-57.

Sugiyono, (2015) Statistik Untuk Penelitian. Bandung. Penerbit Alfabeta.

Susilawati, Nurma, Prihatiningsih, Dwi (2015) Hubungan Pengetahuan dan Dukungan Anggota Keluarga dengan Kesiapsiagaan Rumah Tangga dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi di Dusun Soronanggan Panjangrejo Pundong Bantul. Skripsi thesis, STIKES 'Aisyiyah Yogyakarta.

Umar, N. (2013). Pengetahuan dan Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Banjir di Bolapapu Kecamatan Kulawi Sigi Sulawesi Tengah. Jurnal Keperawatan Soedirman, 8(3), 105-119.

Wimbardana, R. (2013). Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bahaya Lahar Dingin Gunung Merapi. Jurnal Bumi Lestari, 13(2).




DOI: https://doi.org/10.24114/tgeo.v8i2.14958

Article Metrics

Abstract view : 323 times
PDF - 472 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright ©2020 Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan dan Ikatan Geograf Indonesia (IGI)

Creative Commons License


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.