ANALISIS STRUKTUR DAN MAKNA PADA MANTRA PENGOBATAN TRADISIONAL (JAMPE) DI KAMPUNG CISIGUNG LEBAK BANTEN

Trisnawati Trisnawati, Sopyan Sauri, Yanah Yanah

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur dan makna pada mantra pengobatan tradisional. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan ini adalah metode observasi, interview, dokumentasi, serta metode analisis isi dalam analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 10 mantra pengobatan tradisional (jampe). Jampe nyeuri beuteung (sakit perut), Jampe rieut sirah (sakit kepala), Jampe raheut (luka), Jampe disered lele (digigit lele), Jampe ngubaran pingsan, Jampe muriang (sakit badan), Jampe ku oray (digigit ular), Jampe di sered nyiruan (digigit lebah), Jampe ngubaran encok, Jampe nyeri huntu (sakit gigi). Ke 10 jampe tersebut memiliki struktur yang lengkap diantaranya struktur fisik yaitu: diksi, bahasa kias, citraan, rima dan irama, serta tifografi. dan struktur batin yaitu: tema, perasaan, nada dan suasana, tujuan atau amanat. Dari 10 jampe memiliki makna kontektual, makna peribahasa, makna leksikal, makna referensial, makna denotatif dan makna gramatikal. Hasil penelitian ini sebagai upaya pelestarian kebudayaan yang hampir punah.

Full Text:

PDF

References


Aminudin. (2012). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Asmino, (2013). Pengalaman Pribadi dengan Pengobatan Alternatif. Airlangga

University Press, Surabaya.

Djojosugito, Ahmad Muhammad. (1985). Pengetahuan Obat-obatan Jawa Tradisional dalam Soedarsono dkk. (Editor). Celaka, Sakit, Obat, dan Sehat Menurut Konsepsi Orang Jawa. Yogyakarta: Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara (Javanologi), Departeman Pendidikan dan Kebudayaan.

Jumantara. (2012).“Rahasia Pengobatan yang Tersirat dalam Naskah Mantra”.Https://www.perpusnas.go.id>magazine:Jumantara. Edition: Vol.2 No 2- Oktober 2012.17-01-2022.13:43.

KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). (2012). Jakarta: PT (Persero) Penerbitan dan Percetakan.

KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). (2015). Jakarta: PT (Persero) Penerbitan dan Percetakan.

Poerwadarminta. (2015). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Siswanto, Wahyudi. Dr. (2013). Pengantar Teori Sastra. Jakarta. Grasindo.

Sudardi, B. (2012). Konsep Pengobatan Tradisional Menurut Primbon Jawa. Jurnal Humaniora, hlm. 12‒19.Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kombinasi. Bandung: Alfabeta.

Suyasa, Made. (2014). Tesis, Wacana Seni Balawas dalam Masyarakat Samawa. Denpasar: Program Pascasarjana Universitas Udayana.




DOI: https://doi.org/10.24114/bss.v11i3.39441

Article Metrics

Abstract view : 443 times
PDF - 239 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Trisnawati Trisnawati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.