POLA ASUH KELUARGA DALAM UPAYA PEMBENTUKAN KEMANDIRIAN ANAK BERDASARKAN PERSEPSI BUDAYA DI KOTA MEDAN
Abstract
ABSTRACT
The purpose of this study is to describe how pattern of family upbringing in the formation of childrens’s learning independence based on Batak, Minang, Malay, Javanese, Aceh, and Nias Cultural backgounds in the city of Medan. In this study, a sample of families from the Batak, Nias, Karo, Mandailing, Minang, Malay, Javanese, and Aceh families will be draen, which are in the city of Medan. This research uses the yakm descriptive method reveal the situation as it is. The results showed that are average family of Nias, Malay, Javanese, Batak, and Aceh. Cultural backgrounds in the Medan city applied an authoritarian parenting style of 46%, democratic 83%, and permissive 35%.
Keywords: Parenting, Perception, Culture
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana pola asuh keluarga dalam pembentukan kemandirian belajar anak yang berlatar belakang budaya Batak, Minang, Melayu, Jawa, Aceh, dan Nias di kota Medan. Pada penelitian ini akan diambil sampel keluarga yang berasal dari suku Batak, Nias, Karo, Mandailing, Minang, Melayu, Jawa, dan Aceh, yang ada di kota Medan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yakni untuk mengungkap keadaan sebagaimana adanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata keluarga yang berlatar belakang budaya Batak, Nias, Karo, Mandailing, Minang, Melayu, Jawa, dan Aceh yang ada di kota Medan menerapkan pola asuh otoriter 46%, demokratis 83%, dan permisif 35%.
Kata Kunci: Pola Asuh, Persepsi, BudayaFull Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/esjpgsd.v9i4.16382
Article Metrics
Abstract view : 940 timesPDF - 2396 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Elementary School Journal PGSD FIP UNIMED is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.